Harga Barang di Indonesia Timur Sudah Turun Berkat Tol Laut

Safrezi Fitra
30 Maret 2016, 11:54
pelabuhan peti kemas
Agung Samosir|Katadata
pelabuhan peti kemas

KATADATA - Pemerintah memastikan proram Tol Laut yang dicanangkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sejak kampanye pemilihan presiden 2014 lalu, sudah berjalan. Dampaknya pun sudah terlihat dari turunnya harga barang-barang di daerah Timur Indonesia.

Menteri Perdagangan Thomas Lembong mengatakan Tol Laut ini merupakan salah satu kunci dalam program Nawacita yang diusung Jokowi untuk mengurangi disparitas harga di seluruh Indonesia. Khususnya agar harga barang di Indonesia Timur bisa sama dengan di Jawa.

Dia mengaku sejak diundang Jonan meluncurkan tiga rute perdana Tol Laut sekitar empat bulan lalu, hasilnya saat ini sudah mulai terlihat. Harga-harga barang di Indonesia Timur sudah mengalami penurunan. Harga besi baja turun 6 persen, kedelai 14 persen, minyak goreng 21 persen, dan harga daging ayam turun sampai 35 persen.

"jadi penghematan-penghematan ongkos angkut berkat Tol Laut ini sudah mulai kelihatan pada harga-harga barang pangan, terutama di wilayah papua," ujar Tom Lembong usai Rapat Terbatas (ratas) mengenai kelanjutan Tol Laut di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (29/3). (Baca: Presiden: Masa Depan Indonesia Ada di Timur)

Mengenai program Tol Laut ini Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mengatakan  selain berkurangnya disparitas harga, Program Tol Laut yang sudah berjalan sejak tahun lalu ini bisa memberikan tambahan penerimaan negara bukan pajak (PNBP) di sektor kelautan. Pada 2014, PNBP yang berhasil diperoleh Direktorat Jenderal Perhubungan Laut hanya Rp 806 miliar. Kemudian meningkat hingga dua kali lipat menjadi Rp 1,6 triliun pada tahun lalu. Tahun ini dia berharap pertumbuhannya bisa lebih tinggi lagi.

Tahun lalu Kementerian Perhubungan telah membangun 35 pelabuhan. Tahun ini rencananya akan ada 56 pelabuhan lagi yang akan dibangun. Jadi totalnya dalam dua tahun ini mencapai 91 pelabuhan. Untuk mendukung program Tol Laut, Kementerian Perhubungan juga sudah memesan 100 kapal, termasuk kapal perintis dan kapal navigasi. Rute untuk kapal perintis pun ditambah, dari tahun lalu sebanyak 86 trayek menjadi 96 trayek tahun ini.

Halaman:
Reporter: Safrezi Fitra
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...