Jokowi Perintahkan KSP Kawal Vaksinasi Bagi Calon TKI

Safrezi Fitra
11 September 2021, 11:04
Jokowi Perintahkan KSP Kawal Vaksinasi Bagi Calon TKI, jokowi, vaksinasi, tki, tki hong kong
ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/rwa.
Ilustrasi vaksinasi Covid-19

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko untuk mengawal pelaksanaan vaksinasi bagi para calon pekerja migran Indonesia (CPMI). Saat ini ada beberapa calon Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang akan berangkat ke Hong Kong.

"Ini perintah langsung dari Presiden agar KSP memastikan CPMI tidak terhambat masalah vaksinasi untuk pergi bekerja," kata Moeldoko dalam siaran pers Kantor Staf Presiden (KSP), yang diterima di Jakarta, Sabtu.

Otoritas Hong Kong telah mengeluarkan kebijakan pembukaan penempatan PMI mulai 30 Agustus 2021 dengan persyaratan sudah mendapatkan vaksin lengkap. Kementerian Kesehatan sudah mengeluarkan surat pengantar sertifikat vaksinasi Covid-19 bagi CPMI yang akan menuju Hong Kong. Vaksinasi akan difasilitasi Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas I Soekarno Hatta, Surabaya, dan Denpasar.

Menurut Moeldoko, Kantor Staf Presiden (KSP) secara rutin menggelar rapat koordinasi bersama dengan kementerian dan lembaga untuk menindaklanjuti vaksinasi bagi CPMI dan pekerja migran Indonesia (PMI).

Kementerian Ketenagakerjaan pun telah berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan untuk dapat memberikan kuota vaksin bagi CPMI. Termasuk dengan menerbitkan Surat Edaran tentang Penempatan Pekerja ke Hong Kong.

Di sisi lain, Kemenkes telah menyesuaikan sertifikat vaksin menjadi dwibahasa Indonesia dan Inggris hingga memberikan arahan kepada Kepala KKP Kelas I Soekarno Hatta, Plt. Kepala Kelas I KKP Surabaya, dan Kepala KKP Kelas I Denpasar untuk melaksanakan penerbitan Surat Pengantar Sertifikat Vaksinasi COVID-19 bagi WNI yang berangkat ke Hong Kong.

Berdasarkan data Badan Perlindungan Penempatan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) sebagai koordinator pelaksanaan vaksinasi untuk CPMI, hingga Desember 2021 diperkirakan ada 61.186 CPMI yang membutuhkan vaksin Covid-19.

Halaman:
Reporter: Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...