Cara Menurunkan Darah Tinggi Tanpa Obat Kimia

Siti Nur Aeni
14 September 2021, 07:15
Kenali Cara Menurunkan Darah Tinggi Tanpa Obat Kimia
ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto/foc.
Olahraga dan aktivitas di luar ruangan bisa menjadi salah satu cara menurunkan darah tinggi secara alami

Cara menurunkan darah tinggi penting diketahui banyak orang. Apalagi, penyakit dengan nama lain hipertensi ini, menjadi salah satu gangguan kesehatan yang diderita banyak orang dan tidak hanya orang-orang tua.

Menurut data di databoks, darah tinggi ada di peringkat keempat penyakit yang banyak diderita masyarakat Kabupaten Tuban pada tahun 2020. Sebanyak 11,77% pendudukan Tuban diketahui memiliki penyakit hipertensi. Sementara itu Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) pada tahun 2013, menyebutkan bahwa prevalensi hipertensi masyarakat usia 18 tahun ke atas di Indonesia mencapai 25,8%.

Advertisement

Dalam laman p2ptm.kemenkes.go.id, penyakit hipertensi disebut sebagai “the silent killer” karena menyebabkan gangguan tanpa keluhan dan banyak penderita yang tidak menyadari kondisi tersebut. Akibatnya penderita terlambat mendapatkan penangangan medis hingga menyebabkan komplikasi yang semakin menyulitkan penyembuhan.

Cara Menurunkan Darah Tinggi Dengan Cepat Dan Alami

Meski disebut sebagai the silent killer, namun ternyata ada cara menurunkan darah tinggi secara alami. Mengutip dari hellosehat.com, berikut ini beberapa cara untuk menurunkan hipertensi secara alami dan cepat.

1. Mengurangi makanan dengan rasa asin

Makanan dengan rasa asin memiliki kandungan garam yang cenderung banyak. Kandungan garam inilah yang membuat darah lebih cepat naik. Maka dari itu, salah satu upaya untuk menurunkan darah tinggi yaitu dengan mengurangi makanan tinggi garam. Bukan hanya garam, sumber rasa asin pada makanan lainnya seperti penyedap rasa atau MSG juga lebih baik dihindari.

Sebagai gantinya, Anda bisa menambah berbagai rempah pilihan seperti bawang merah, kunyit, jahe, kemiri, serai, dan beberapa rempah lain untuk menjaga rasa makanan agar tetap lezat. Bagi Anda yang ingin membeli makanan dalam kemasan, memperhatikan lebel gizi juga sangat penting. Pilihlah makanan yang rendah natrium untuk mengurangi risiko kenaikan tekanan darah.

2. Konsumsi makanan berserat

Makanan tinggi serat juga dipercaya bisa menurunkan hipertensi secara alami.  Makanan berserat dipercaya bisa menurunkan darah tinggi hingga 11 mmHg. Selain itu, makanan berserat yang tinggi kalium seperti buah pisang, tomat, kentang, alpukat, dan ikan laut juga dipercaya baik untuk menjaga tekanan darah.

3. Kurangi minum kopi

Minum kopi mungkin sudah menjadi kebiasaan rutin bagi sebagian orang. Namun efek samping minum kopi ternyata bisa menyebabkan tekanan darah tinggi. Maka dari itu, salah satu cara menurunkan tekanan darah tinggi yaitu dengan mengurangi kebiasaan minum kopi atau minuman berkafein lainnya.

4. Jauhi minuman beralkohol

Selain minuman dengan kandungan kafein, minuman beralkohol juga bisa memicu darah tinggi. Bagi penyintas hipertensi, konsumsi minuman beralkohol justru akan meningkatkan risiko penyakit tersebut. Selain itu, alkohol juga bisa menyebabkan efektivitas obat darah tinggi yang masuk ke tubuh menjadi berkurang.

5. Berhenti merokok

Menghentikan kebiasaan merokok bisa menjadi salah satu cara menurunkan darah tinggi di usia muda. Sebab menurut data yang terkumpul di databoks, jumlah remaja Indonesia usia 13 sampai 15 tahun yang merokok sebanyak 19,4%. Angka tersebut tertinggi di ASEAN. Meski demikian, bahaya rokok terhadap penyakit hipertensi juga bisa saja menimpa orang tua.

Kandungan nikotin dan zat kimia lain di dalam rokok menyebabkan pembuluh darah menyempit. Rokok juga bisa menjadi pemicu gangguan kesehatan lain seperti stoke dan penyakit jantung. Bagi Anda yang tidak merokok, menghindari asap rokok juga bisa menjadi upaya mencegah hipertensi. Hal tersebut dikarenakan asap rokok sama bahayanya dengan rokok itu sendiri.

6. Rutin berolahraga

Gaya hidup sehat dengan rutin berolahraga ternyata bisa menjadi salah satu cara menurunkan hipertensi secara alami. Aktivitas fisik yang dilakukan saat olahraga bisa membuat pembuluh darah tetap elastis dan aliran darah menjadi normal. Pilihan olahraga untuk mencegah hipertensi sangat banyak, Anda bisa melakukan kardio, senam aerobik, angkat beban, bersepeda, joging, berenang, dan olahraga ringan lainnya juga bisa dilakukan untuk mencegah darah tinggi.

7. Berkativitas di luar ruangan

Aktivitas di luar ruangan juga dipercaya bisa mencegah kenaikan darah. Hal tersebut dikarenana aktivitas di luar ruangan akan membantu tubuh untuk mendapatkan vitamin D. Sinar matahari terutama sinar matahari pagi bisa membantu mengaktifkan vitamin D yang ada di dalam tubuh.

Vitamin D inilah yang dipercaya bisa mengurangi risiko darah tinggi dan penyakit jantung. Namun demikian, masih diperlukan penelitian lanjutan terkait hal ini.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement