Dipegang LMAN, Badak NGL Tetap Operasikan Kilang Badak

Ameidyo Daud Nasution
28 Desember 2017, 16:10
www.badaklng.co.id
www.badaklng.co.id
www.badaklng.co.id

Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) hari ini menyerahkan pengoperasian aset kilang pengolahan gas alam cair (Liquified Natural Gas/LNG) Badak ke PT Badak NGL. Pengoperasian kilang tersebut seiring  penandatanganan perjanjian pengoperasian, pemanfaatan dan optimalisasi aktiva kilang ini.

Direktur Jenderal Kekayaan Negara Isa Rachmatarwata mengatakan penandatanganan ini dimaksudkan agar LMAN dapat mengoptimalkan aktiva kilang Badak. Selain itu dirinya berharap kilang ini dapat mendukung terlaksananya Proyek Strategis Nasional (PSN).

Advertisement

“Inisiatif ini upaya LMAN untuk mempercepat penyelesaian masalah dengan pendayagunaan aset yang optimal,” katanya dalam acara penandatanganan di Hotel Borobudur, Jakarta, Kamis (28/12). (Baca: Era Baru, SKK Migas Kontrol Operasional Kilang Badak Mulai 2018)

Kontrak Badak NGL mengelola Kilang Badak habis akhir tahun ini. Sebelumnya Kilang LNG Badak telah ditetapkan sebagai Barang Milik Negara (BMN) dengan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 92/KMK.06/2008. Aset ini kemudian diserahkan kepada LMAN dengan Keputusan Dirjen Kekayaan Negara Nomor Kep-114/KN/2016.

Dengan begitu, LMAN akan menjadi pemilik aset kilang tersebut. Namun, dalam pengoperasiannya LMAN kembali menyerahkan kepada PT Badak NGL sebagai operatornya. Sementara Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) serta Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) migas menjadi produsen gas dengan perjanjian tersendiri dengan PT Badak NGL.

Kepala SKK Migas Amien Sunaryadi mengatakan kilang ini akan menerima pasokan dari beberapa KKKS yang beroperasi di beberapa blok. Beberapa di antaranya adalah dari Blok Mahakam, Sanga-sanga, Jangkrik, Ataka, hingga Bangka IDD. “SKK Migas akan membantu LMAN agar kilang ini dapat beroperasi dengan baik,” katanya.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement