3 Momentum yang Mempengaruhi Perekonomian Indonesia 2017

Image title
28 Maret 2018, 16:50
Pertumbuhan Ekonomi
Arief Kamaludin|KATADATA
Pembangunan gedung perkantoran di Jakarta.

Bank Indonesia meluncurkan buku Laporan Perekonomian Indonesia Tahun 2017 yang berjudul Mengoptimalkan Momentum, Memperkuat Struktur. Dalam buku tersebut, ada tiga momentum yang mempengaruhi perekonomian Indonesia.

"Sesuai tema buku, ada tiga momentum perekonomian yang mengemuka sepanjang tahun 2017, baik yang berasal dari global, maupun domestik," ujar Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo saat diskusi dan peluncuran buku ini di Gedung Bank Indonesia, Jakarta, Rabu (28/3).

Momentum pertama, kata Agus, bersumber dari global, yakni membaiknya pertumbuhan ekonomi dunia. Produk Domestik Bruto (PDB) dunia tahun lalu tumbuh 3,7 persen. Lebih tinggi dari tahun sebelumnya sebesar 3,2 persen dan lebih baik dari yang telah diprediksi.

(Baca: Bank Dunia Nilai Target Pertumbuhan Ekonomi yang Masuk Akal 5,3%)

Menurutnya, pertumbuhan ekonomi beberapa mitra dagang utama Indonesia dari negara maju, seperti Amerika, Eropa, dan Jepang semakin kuat. Begitu pula dengan Tiongkok yang merupakan mitra dagang terbesar Indonesia dari negara berkembang.

"(Tiongkok) terhindar dari perlambatan ekonomi secara drastis karena strategi rebalancing yang berlangsung gradual," kata Agus.

Perbaikan ekonomi global ini berimbas pada kenaikan permintaan, sehingga mendorong volume perdagangan dunia tumbuh tinggi. Permintaan dunia yang terus meningkat, menjadi momentum untuk mengakselerasi perekonomian domestik melalui peningkatan ekspor. Ditambah lagi harga komoditas yang meningkat cukup signifikan tahun lalu.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...