Usai Dilantik MA, Dewan Komisioner OJK Jalankan Dua Langkah Awal

Miftah Ardhian
20 Juli 2017, 16:14
Wimboh Santoso
Antara
Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso dalam bincang bersama media di Plaza Mandiri, Jumat (9/6). ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

Mahkamah Agung (MA) resmi melantik Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) baru untuk periode 2017-2022. Berbagai harapan akan terobosan dan perbaikan dalam kepemimpinan pimpinan OJK baru pun banyak berdatangan.

Acara pengambilan sumpah jabatan ini dilakukan oleh Ketua Mahkamah Agung, H. Muhammad Hatta Ali pada Hari ini, Kamis, 20 Juli 2017.  Ini dilakukan berdasarkan Keputusan Presiden No. 87/P.2017 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan.

Advertisement

Wimboh Santoso secara resmi telah dilantik sebagai Ketua Dewan Komisioner OJK, bersama 6 anggota dewan komisioner lainnya. Keenamnya adalah Nurhaida, Tirta Segara, Riswinandi, Heru Kristiyana, Hoesen, dan Ahmad Hidayat. Sementara, terdapat anggota Dewan Komisioner OJK yang merupakan ex-officio dari Bank Indonesia yaitu Mirza Adityaswara dan Dewan Komisioner OJK ex-officio dari Kementerian Keuangan yakni Mardiasmo.

(Baca: Bersiap Pimpin OJK, Dewan Komisioner Terpilih Temui Pemerintah dan BI)

Dalam kesempatan tersebut, Wimboh mengatakan langkah pertama yang akan dikerjakannya adalah efisiensi berupa penghematan anggaran dan rapat koordinasi untuk menentukan posisi anggota dewan komisioner. Dia pun akan segera menyusun program kerja secepatnya dengan memperhatikan ekspektasi dari industri jasa keuangan. 

"Posisi (dewan komisioner OJK) akan ditentukan sore ini. Tapi langkah pertama yang bisa dilakukan adalah efisiensi. Ekspektasi dari industri juga harus dimanfaatkan karena dana terbatas untuk proses pengawasan," ujar Wimboh usai acara pelantikan tersebut.

Ketua Dewan komisioner OJK sebelumnya (2012-2017) Muliaman D. Hadad merasa yakin Komisioner OJK yang baru akan membuat lembaga pengawas industri jasa keuangan ini bisa terus maju dan bertumbuh. Namun, dia mengingatkan untuk lebih mengantisipasi dampak ekonomi global dan domestik yang terus bergerak dinamis ke depan.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement