Kontraknya Akan Habis, Produksi Gas Total E&P Berkurang

Safrezi Fitra
15 Juni 2015, 20:02
Katadata
KATADATA

KATADATA ? Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) memperkirakan produksi gas Total E&P Indonesie di Blok Mahakam akan berkurang tahun depan. Pengurangan produksi ini salah satunya disebabkan kontrak perusahaan tersebut yang akan berakhir di Blok Mahakam.

Berdasarkan laporan SKK Migas, realisasi lifting gas dari Total E&P hingga Mei 2015 sebesar 1.617 juta kaki kubik per hari (mmscfd). Realisasi ini lebih tinggi dari target dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2015 sebesar 1.552 mmscfd.

Advertisement

Tahun ini, Total E&P Indonesie telah merevisi rencana kerja dan anggarannya dengan mengubah target liftingnya menjadi hanya 1.420 mmscfd. Target tahun depan pun akan lebih rendah 19,2 persen dari realisasi Mei 2015 yakni sebesar 1.307 mmscfd.

Wakil Kepala SKK Migas M.I. Zikrullah mengatakan penurunan lifting gas Total E&P ini akibat akan berakhirnya kontrak Total di Blok Mahakam. Kontrak Total di blok migas yang memiliki cadangan gas terbukti sebesar 2 triliun kaki kubik ini, akan berakhir pada 2017.

"Mengenai proyeksi atau prognosa terjadi penurunan sekitar 300an mmscfd. Ini antara lain ada pengaruh dari rencana berakhirnya kontrak," kata dia di Gedung DPR, Jakarta, Senin (15/6).

Halaman:
Reporter: Arnold Sirait
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement