Terseret Bursa-Bursa Asia, IHSG Bergerak di Zona Merah

Image title
13 Oktober 2020, 10:09
ihsg, saham, bursa, bursa efek indonesia, indeks saham, pasar modal, ihsg hari ini, saham hari ini, rekomendasi saham
ANTARA FOTO/ADITYA PRADANA PUTRA
Main Hall Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta.

Indeks harga saham gabungan (IHSG) bergerak di zona merah. Indeks turun turun 0,31% menyentuh level 5.077,35 pada perdagangan awal Selasa (13/10) hingga berita ini ditulis sekitar pukul 09.10 WIB. Padahal, indeks sempat dibuka menguat sekitar 0,26% di level 5.106,45.

Penurunan yang dialami oleh indeks Tanah Air pada pembukaan hari ini terseret oleh bursa-bursa di Asia lainnya. Indeks Jepang, Nikkei 225 turun 0,17% dan Shanghai Composite Index di Tiongkok turun 0,55%. Sementara, indeks Straits Times di Singapura menguat tipis 0,02%.

Advertisement

Di bursa Indonesia, tercatat volume perdagangan sebanyak 1,29 miliar unit saham dalam 10 menit awal perdagangan hari ini, dengan nilai transaksi mencapai Rp 939,39 miliar. Tercatat ada 181 saham yang bergerak melemah, lalu 92 saham di zona hijau, dan 146 saham lainnya belum mengalami perubahan harga.

Salah satu sektor yang bergerak melemah adalah infrastruktur sebesar 1,18%. Saham yang menjadi penyebab penurunan sektor ini adalah PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) sebesar 1,46% menjadi di harga Rp 2.690 per saham.

Meski begitu, ada sektor saham yang bergerak menguat yaitu finansial sebesar 0,11%. Saham pendorong penguatan ini adalah PT Bank Permata Tbk (BNLI) yang masih mengalami penguatan hingga 20,32% di harga Rp 2.960 per saham. Meski saham bank lainnya seperti PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) turun 1,2% menjadi Rp 28.925 per saham.

Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan memperkirakan IHSG hari ini bergerak melemah dengan rentang support antara 5.079-5.006. Sedangkan area resistance pada perdagangan hari ini ada di rentang level 5.116-5.104.

Menurutnya, secara teknikal saat ini rentang penguatan mulai terbatas dan berada di area jenuh beli sehingga rawan terjadi koreksi. Investor masih mencermati perkembangan Stimulus di Amerika Serikat.

"Dari dalam negeri aksi demonstrasi menanggapi pengesahan Omnibus Law dinilai kurang baik untuk kondisi politik," kata Dennies dalam risetnya.

Beberapa saham yang direkomendasikannya untuk bisa dipantau oleh investor pada perdagangan hari ini di antaranya PT Bukit Asam Tbk (PTBA), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), dan PT Wijaya Karya Tbk (WIKA).

Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya menilai IHSG hari ini bergerak di zona hijau dengan rentang pergerakan pada level 4.889 hingga 5.123. Menurutnya, perkembangan pola gerak IHSG saat ini terlihat sedang berusaha keluar dari rentang konsolidasi wajarnya sehingga potensi kenaikan masih terlihat untuk jangka pendek.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement