Modal Asing Mulai Kembali Masuk, Saham BUMN Paling Banyak Diincar

Image title
14 November 2020, 06:00
ihsg, investor asing, modal asing, dana asing, saham, pasar modal, bca, bri, bank mandiri, telkom, semen indonesia, net buy asing, net sell asing, bbca, bbri, bmri, smgr, tlkm
KATADATA/
Bursa Efek Indonesia

Indeks harga saham gabungan (IHSG) dalam sepekan ini, 9-13 November 2020, mengalami kenaikan 2,35% menjadi di level 5.461,05. Selain itu, yang jarang terjadi sepanjang tahun ini investor asing mulai mengalirkan kembali dananya masuk ke pasar saham Tanah Air.

Berdasarkan data RTI Infokom, sepanjang pekan ini investor asing melakukan pembelian saham dengan total Rp 17,7 triliun, dan transaksi jual Rp 13,2 triliun. Sehingga, nilai bersih pembelian asing (net buy) di pasar reguler saham senilai Rp 4,45 triliun.

Advertisement

Nilai transaksi net buy asing ini berkontribusi besar pada rekapitulasi perdagangan asing dalam satu bulan, yang tercatat net buy Rp 4,48 triliun. Namun, belum mampu menutupi aksi jual asing yang terjadi sepanjang tahun ini.

Transaksi asing di pasar modal sejak awal tahun tercatat lebih banyak melakukan jual. Nilai jual bersih (net sell) asing sepanjang tahun ini tercatat Rp 57,36 triliun. Sedangkan dalam enam bulan terakhir nilai net sell-nya tercatat Rp 34,98 triliun di pasar reguler. 

Saham-saham dengan nilai kapitalisasi pasar besar, menjadi incaran investor asing sepekan ini. Dari lima besar saham yang paling banyak di beli asing, empat di antaranya merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yakni PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Telekomunikas Indonesia Tbk (TLKM), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Semen Indonesia Tbk (SMGR). Satu saham lainnya adalah PT Bank Central Asia Tbk (BBCA).

Paling besar, investor asing memborong saham BRI dengan nilai beli bersih Rp 2,8 triliun. Saham ini naik 12,36% dalam sepekan menjadi Rp 4.000 per saham. Dalam waktu sepekan ini, saham bank yang fokus pada pemberian kredit kepada UMKM ini, diperdagangkan dengan total nilai transaksi Rp 6,9 triliun oleh seluruh investor. Total volume saham yang diperdagangkan sebanyak 1,8 miliar unit saham dengan frekuensi 233 ribu kali.

Saham berikutnya yang juga dibeli oleh investor asing sepekan ini adalah Bank BCA dengan nilai bersih mencapai Rp 1,7 triliun. Saham dengan nilai kapitalisasi pasar terbesar di Indonesia ini pun bergerak menguat 1,43% sepekan menjadi di harga Rp 31.950 per saham.

Saham bank swasta milik grup Djarum ini diperdagangkan sebanyak 95 ribu kali dengan total saham sebanyak 114,1 juta unit saham, baik investor asing maupun domestik. Nilai transaksi pada saham BBCA sepekan ini totalnya mencapai Rp 3,7 triliun.

Begitu juga dengan saham Telkom yang diborong asing dengan nilai bersih mencapai Rp 816,8 miliar dalam sepekan ini. Saham ini pun tercatat mengalami penguatan hingga 5,65% menjadi Rp 2.990 per saham dalam sepekan.

Tercatat, saham perusahaan milik pemerintah ini diperdagangkan sebanyak 160 ribu kali dengan total volume mencapai 1,2 miliar unit saham oleh seluruh investor. Total nilai transaksi pada saham TLKM ini dalam sepekan mencapai Rp 3,7 triliun.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement