Investasi ke Gojek Rp 2,1 Triliun yang Melambungkan Harga Saham Telkom

Image title
17 November 2020, 14:58
Telkom
Arief Kamaludin|KATADATA
Telkom

Saham PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk meroket hingga 4,23% di harga Rp 3.200 per saham pada penutupan perdagangan sesi pertama Selasa (17/11). Kenaikan ini sejalan dengan langkah perusahaan melakukan investasi ke PT Aplikasi Karya Anak Bangsa alias Gojek.

Pada perdagangan sesi pertama ini, saham berkode emiten TLKM ini diperdagangkan dengan volume 307,26 juta unit saham dan dengan frekuensi 31.890 kali. Total nilai transaksi yang dilakukan oleh investor di pasar modal terhadap saham ini mencapai Rp 973,71 miliar.

Adapun, saham Telkom hari ini pun diborong oleh investor asing dengan nilai Rp 468 miliar, sedangkan yang melakukan penjualan Rp 107,4 miliar. Sehingga, investor asing melakukan beli dengan nilai bersih mencapai Rp 360,62 miliar, tertinggi dibandingkan saham-saham lain pada sesi pertama hari ini.

Kabar mengenai rencana Telkom berinvestasi di Gojek ini sudah muncul sejak beberapa bulan lalu. Namun, santer terdengar bulan ini. Ini bisa terlihat dari pergerakan saham Telkom yang terus naik sejak 4 November.

Setidaknya, dalam waktu sepekan terakhir ini, saham Telkom tercatat menguat hingga 11,89%. Padahal jika ditarik lebih jauh sejak awal 2020, saham ini masih mengalami penurunan 19,4%.

Dalam sepekan terakhir, saham Telkom diminati oleh investor asing dengan membeli senilai Rp 2 triliun, sedangkan yang menjual hanya Rp 978,3 miliar. Sehingga dalam sepekan, investor asing membeli saham Telkom dengan nilai bersih Rp 1,01 triliun. Sebagai perbandingan, investor asing melakukan penjualan saham Telkom sejak awal tahun senilai Rp 9,98 triliun.

Analis Reliance Sekuritas Anissa Septiwijaya menilai kolaborasi Telkom dengan Gojek cukup bagus. Apalagi Gojek merupakah salah satu aplikasi layanan on demand ride hailing terbesar di Indonesia. Makanya, hal ini pun direspons positif oleh pasar, hari ini saham Telkom bergerak menguat hingga 6% pada awal sesi kedua.

"Jika dilihat dari satu minggu terakhir, saham TLKM sendiri sudah mulai dibeli asing seiring dengan inflow yang sudah mulai masuk ke Indonesia setelah terpilihnya Joe Biden," kata Anissa kepada Katadata.co.id.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...