IHSG Sempat Tembus Level 6.000 Ditopang Saham Sektor Tambang

Image title
10 Desember 2020, 10:32
Layar menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (20/5/2020). IHSG ditutup melemah 2,7 poin atau 0,06 persen di level 4.545,95.
ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww.
Layar menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (20/5/2020). IHSG ditutup melemah 2,7 poin atau 0,06 persen di level 4.545,95.

Indeks harga saham gabungan (IHSG) sempat menembus level 6.004 pada awal perdagangan Kamis (10/12) atau naik 1% dibanding level penutupan sebelumnya. Meski tetap di zona hijau, IHSG sedikit turun ke level 5.982 sekitar pukul 09.10 WIB.

Pada awal perdagangan hari ini, total volume saham yang diperdagangkan sebanyak 3,43 miliar unit saham dengan nilai frekuensi yang mencapai Rp 2,59 triliun. Kenaikan IHSG disokong oleh 228 saham yang ada di zona hijau, sementara 99 saham lainnya turun dan 167 saham stagnan.

Kenaikan indeks saham Tanah Air ini disokong oleh saham-saham yang tergabung dalam sektor pertambangan. Indeks sektor tambang bergerak naik 1,34% pada awal perdagangan, menjadi sektor yang naik paling signifikan di antara yang lainnya.

Saham pertambangan yang menguat pada awal perdagangan hari ini yaitu PT Vale Indonesia Tbk (INCO) uang naik 3,98% menjadi Rp 5.225 per saham. Lalu PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) juga tercatat mampu meroket hingga 7,69% menjadi Rp 1.400 per saham.

Saham PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) juga mengalami kenaikan hingga 4,46% menjadi Rp 585 per saham. Saham PT Timah Tbk (TINS) juga menyokong dengan berada di zona hijau, sahamnya naik 5,1% menjadi Rp 1.340 per saham.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...