Wood Mackenzie: Fleksibilitas Kontrak Migas RI Dorong Investasi

Image title
17 September 2020, 18:38
gross split, cost recovery, migas, wood mackenzie
Katadata
Lembaga riset dan konsultan global Wood Mackenzie menilai skema kontrak minyak dan gas bumi (migas), baik gross split atau cost recovery, dinilai berdampak positif untuk investasi dan efisiensi.

Langkah pemerintah memberi opsi bagi investor memilih skema kontrak minyak dan gas bumi (migas), baik gross split maupun cost recovery, dinilai berdampak positif. Lembaga riset dan konsultan global Wood Mackenzie menyebut skema gross split yang mulai pada 2017 telah memangkas birokrasi, meningkatkan efisiensi dan investasi serta menambah produksi minyak dan gas bumi.

Ekonom senior perminyakan Wood Mackenzie Nikita Golubchenko mengatakan skema baru itu sebetulnya cocok untuk kontrak migas pada blok terminasi yang akan habis kontrak. Di saat harga minyak sedang tinggi dan efisiensi biaya yang signifikan, penerapan gross split mendukung untuk wilayah kerja yang akan memperpanjang kontrak.

Advertisement

Investor juga dapat menegosiasikan ulang tambahan split yang diperlukan dengan skema tersebut. "Kami telah melihat perpanjangan proyek seperti di Blok Duyung dan di Blok East Sepinggan sebagai hasilnya." ujar Golubchenko dalam keterangan tertulis, Kamis (17/9).

Namun, ia masih melihat adanya kriteria yang tidak jelas dalam regulasi Indonesia, yaitu adanya diskresi menteri yang dapat mengubah split. Kondisi ini menjadikan skema gross spilt tidak populer, terutama di saat harga minyak sedang anjlok seperti sekarang.

Meskipun dalam kontrak gross split kisaran pembagian pendapatan variabel dan progresif tambahan tersedia, investor tidak melihat keuntungan yang cukup untuk mengimbangi peningkatan risiko proyek serta pengadaan. Karena itu, pemerintah Indonesia menghadirkan kembali kontrak bagi hasil (PSC) cost recovery. Investor menjadi bebas memilih dua skema kontrak migas.

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan
Editor: Sorta Tobing
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement