Harga Minyak Terpukul Ekonomi Tiongkok yang Tumbuh di Bawah Prediksi

Sorta Tobing
19 Oktober 2020, 12:22
harga minyak, tiongkok, pandemi corona, covid-19, pertumbuhan ekonomi, brent, wti
Chevron
Harga minyak mentah turun tipis di awal perdagangan kawasan Asia pada hari ini, Senin (19/10).

Harga minyak mentah turun tipis di awal perdagangan kawasan Asia pada hari ini, Senin (19/10). Pemicunya, laporan pertumbuhan ekonomi Tiongkok yang tak sesuai prediksi.

Pada pukul 11.45 WIB, melansir dari data Bloomberg, harga Brent turun 0,26% ke US$ 42,82 per barel. Lalu, harga minyak jenis West Texas Intermediate melemah 0,27% ke US$ 40,77 per barel.

Advertisement

Pertumbuhan ekonomi Tiongkok diperkirakan berada di angka 5,2% sepanjang kuartal ketiga 2020. Namun, realisasinya ternyata di 4,9%. Pasar masih melihat sisi positif dari angka tersebut. Konsumsi dan sektor bisnis di negara itu mulai naik. Tiongkok berhasil mencegah kemerosotan yang terjadi pada awal tahun ini, ketika pandemi Covid-19 mulai terjadi.

Pembelian minyak dari negara tersebut, Reuters menuliskan, masih tetap melambat pada kuartal keempat tahun ini. Persediaan minyak masih tinggi dan adanya kuota impor membuat permintaanya akan terbatas.

Organisasi Negara Pengekspor Minyak plus Rusia dan Sekutunya atau OPEC+ sebelumnya menyebut prospek pasar minyak masih akan suram. Permintaan minyak dunia akan naik menjadi 107,2 juta barel per hari pada 2030 dari 90,7 juta barel per hari pada tahun ini. Namun, perkiraan itu menurun 1,1 juta barel per hari karena dampak pandemi corona terhadap ekonomi dan konsumsi.

 “Permintaan minyak di masa depan kemungkinan tetap di bawah proyeksi sebelumnya karena masih ada efek penutupan (lockdown) terkait Covid-19,” tulis laporan Prospek Minyak Dunia 2020 yang OPEC keluarkan pada 8 Oktober lalu.

Organisasi itu sebenarnya khawatir dengan pertumbuhan bisnis minyak di masa depan. Faktor peralihan pascapandemi akan berdampak signifikan terhadap konsumsi global. Masyarakat dunia akan mulai terbiasa dengan bekerja di rumah dan mengurangi perjalanan sehingga penggunaan bahan bakar minyak pun menurun.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement