Lakukan Transisi Energi, BP Pangkas Tim Eksplorasi Minyaknya

Sorta Tobing
25 Januari 2021, 11:09
bp, shell, total, exxonmobil, migas
KATADATA
Ilustrasi. BP memangkas tim eksplorasi minyak dan gas buminya (migas) pada tahun lalu.

Perusahaan energi asal Inggris, BP, memangkas tim eksplorasi minyak dan gas buminya (migas) pada tahun lalu. Hal ini sejalan dengan strategi untuk melakukan transisi sebagai produsen bahan bakar fosil ke energi baru terbarukan (EBT). 

Sumber Reuters menyebut ahli geologi, insinyur, dan ilmuwannya berkurang menjadi kurang 100 orang dari puncaknya 700 orang beberapa waktu lalu. Padahal, tim eksplorasi migasnya telah lebih seabad berkontribusi besar terhadap perusahaan dengan menemukan miliaran barel minyak. 

Transisi menuju energi bersih ini telah CEO BP Bernahrd Looney utarakan sejak tahun lalu. “Angin telah berubah menjadi sangat dingin di tim ini sejak kedatangan Looney dan terjadi sangat cepat,” kata seorang anggota senior tim eksplorasi BP, Senin (25/1). 

Ratusan orang telah meninggalkan tim itu. Ada yang dipindahkan untuk mengembangkan energi rendah karbon. Ada pula yang akhirnya terpaksa diberhentikan. 

BP menolak mengomentari perubahan kepegawaiannya. Katadata.co.id pun sempat mencoba mendapatkan komentar dari BP Indonesia soal ini, tapi tidak mendapat jawaban. 

Looney, baik secara internal dan eksternal, telah menyebut niatnya menurunkan target produksi migas perusahaan. Ia menjadi CEO perusahaan minyak utama dunia yang mempromosikan ekonomi rendah karbon. 

Di bawah kepemimpinannya, sekitar 10 ribu pekerjaan atau 15% angkatan kerja mengalami restrukturisasi. Jumlahnya menjadi yang paling agresif untuk raksasa perusahaan minyak Eropa, dibandingkan Royal Dutch Shell dan Total. 

Ia merupakan veteran insinyur perminyakan berusian 50 tahun. Sebelumnya, Looney mengepalai divisi eksplorasi dan produksi migas. Ia berencana untuk memangkas produksi minyak BP sebesar 1 juta barel per hari atau 40% sepanjang dekade ini. Di saat yang sama produksi energi terbarukannya naik 20 kali lipat.

Perubahan itu tidak mengubah sumber pendapatan perusahaan. Migas akan berperan penting, paling tidak sampai 2030. 

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...