Dampak Badai Salju AS, Harga Minyak Naik di Atas 1% 

Sorta Tobing
2 Februari 2021, 10:20
harga minyak, opec, amerika serikat
ANTARA FOTO/REUTERS/Cheriss May/WSJ/cf
Ilustrasi. Badai salju AS membuat harga minyak terdorong naik lebih 1% pada perdagangan hari ini, Selasa (2/1).

Harga minyak mentah dunia naik di atas 1% pagi ini, Selasa (2/1), setelah pada akhir perdagangan semalam melonjak di atas 2%. Kenaikannya didorong penurunan persediaan minyak mentah Amerika Serikat karena meningkatnya konsumsi bahan bakar di tengah musim dingin. 

Melansir dari Bloomberg, minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman April naik 1,05% menjadi US$ 56,94 per barel pada pukul 9.40 WIB. Lalu, minyak West Texas Intermediate (WTI) pengiriman Maret bertambah 1,1% menjadi US$ 54,14 per barel. Kedua harga acuan minyak dunia itu naik hampir 8% sepanjang Januari 2021. 

Data pemerintah AS pada pekan lalu menunjukkan terjadi penarikan stok minyak sebesar 2,3 juta barel di Cushing, Oklahoma. Cushing merupakan pusat pengiriman minyak mentah berjangka di negara itu. 

Laporan Wood Mackenzie menyebut penurunan mingguan 2,3 juta barel akan terjadi lagi. “Harga minyak terdorong perkiraan penurunan stok di Cushing, kenaikan tak terduga permintaan bahan bakar, dan pembicaraan lebih lanjut stimulus bantuan tunai AS,” kata analis Again Capital LLC John Kilduff, dikutip dari Reuters

Badai salju di AS membentang dari Pennsylvania hingga New England. Cuaca buruk ini menyebabkan gangguan yang meluas di New York dan pusat kota besar lainnya di wilayah tersebut. 

Goldman Sachs mengatakan harga minyak dapat naik menjadi US$ 65 per barel pada Juli. Prediksinya berdasarkan perkiraan defisit pasar minyak sebesar 900 ribu barel per hari pada paruh pertama 2021. Angka ini lebih tinggi dari prediksi sebelumnya sebesar 500 ribu barel per hari. 

Halaman:
Reporter: Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...