Harga Minyak Brent Melesat, Dekati US$ 60 per Barel

Sorta Tobing
8 Februari 2021, 12:19
harga minyak, brent, wti, amerika serikat
ANTARA FOTO/Dedhez Anggara/hp.
Ilustrasi. Harga minyak mentah berjangka Brent naik 1,03%, mendekati US$ 60 per barel pada perdagangan Senin (8/2).

Harga minyak mentah dunia naik pada perdagangan Senin pagi ini, (8/2). Pengurangan pasokan dari negara-negara produsen utama dan harapan stimulus ekonomi Amerika Serikat mendorong harga komoditas emas hitam tersebut. 

Melansir dari data Bloomberg, minyak berjangka Brent untuk pengiriman April hampir menyentuh US$ 60 per barel. Angkanya di US$ 59,95 atau naik 1,03% dibandingkan penutupan akhir pekan lalu pada pukul 11.30 WIB.

Lalu, minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) naik 1,07% menjadi US$ 57,46 per barel. Harganya merupakan yang tertinggi sejak Januari 2020. 

Produk energi dan logam saat ini sedang meningkat seiring dengan pemulihan ekonomi beberapa negara. “Laporan sektor tenaga kerja AS yang lemah mendorong harapan adanya stimulus lebih lanjut,” tulis analis ANZ, dikutip dari Reuters

Dolar AS yang lebih lemah terhadap sebagian besar mata uang negara lainnya turut menaikkan harga komoditas. Produk-produk tersebut dijual dalam denominasi greenback sehingga lebih terjangkau bagi pemegang mata uang di luar itu. 

Arab Saudi telah berkomitmen mengurangi pasokan minyaknya pada Februari dan Maret ini. Anggota negara pengekspor lainnya, yang disebut OPEC+, turut mengikuti langkah tersebut sehingga membantu menyeimbangkan pasar global.

Pasar Minyak akan Bullish Tahun Ini

Para hedge fund atau perusahaan pengelola aset gabungan di AS memperkirakan harga minyak akan melonjak naik tahun ini. Pembatasan pasokan menjadi pemicu utamanya. 

Halaman:
Reporter: Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...