Mengenal Investasi Emas, Aset Andalan Investor di Tengah Krisis

Dzulfiqar Fathur Rahman
17 Maret 2023, 15:23
emas, harga emas, harga emas antam, investasi emas
ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/foc.
Petugas menata emas Antam imitasi di gerai Gadai Emas dan Cicil Emas BSI di Pasar Mayestik, Kebayoran Baru, Jakarta, Rabu (6/7).

Harga emas perusahaan pelat merah PT Aneka Tambang Tbk alias Antam melanjutkan tren peningkatan menyusul kejatuhan Silicon Valley Bank (SVB). Logam mulia ini kembali menjadi tempat berlindung bagi para investor ketika pasar modal jatuh.

Antam mencatat, harga emas mencapai Rp 1.063.000 per gram pada Jumat (17/3). Ini menandai peningkatan 4,2% dari harga pada 8 Maret 2023 atau dua hari sebelum keruntuhan SVB yang menyita perhatian publik.

Pada saat yang sama, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) merosot 2,4% ke 6.599,48 pada pembukaan pagi tadi dibandingkan penutupan pada 8 Maret 2023.

Pasar saham melesu karena SVB menyatakan bangkrut pada 10 Maret 2023. Ini menjadi kejatuhan bank terbesar kedua sepanjang sejarah di Amerika Serikat. Bank yang populer di ekosistem perusahaan rintisan atau startup tersebut jatuh setelah terjadi penarikan dana besar-besaran oleh para nasabah.

HARGA EMAS ANTAM TERUS NAIK
Emas Antam. (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/tom.)

Mengapa Investor Beralih ke Emas Saat Krisis?

Pola yang berbanding terbalik antara harga emas dan saham cenderung muncul ketika terjadi krisis seperti ini. Ketahanan emas membuat aset ini dianggap aman atau safe haven oleh para investor. Seperti kata tokoh protagonis Harry Angstrom dalam novel John Updike berjudul Rabbit, Run, “Keindahan emas adalah ia menyukai berita buruk.”

Ekonom Dirk Baur dan Thomas McDermott menyebut, emas terbukti sebagai aset yang aman dan aset perlindungan (hedge) di pasar-pasar utama Eropa dan AS. Temuan ini berdasarkan analisis terhadap data antara 1979 hingga 2009.

Halaman:
Reporter: Dzulfiqar Fathur Rahman
Editor: Sorta Tobing
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...