Profil Bapanas, Lembaga Perumus Kebijakan Ekspor-Impor Pangan

Dzulfiqar Fathur Rahman
30 Maret 2023, 16:38
Bapanas, impor beras, pangan
ANTARA FOTO/Jojon/hp.
Badan Pangan Nasional (Bapanas) menargetkan pada 2023 penyerapan stok cadangan beras pemerintah (CBP) sebesar 2,4 juta ton dengan stok akhir tahun sebesar 1,2 juta ton.

Badan Pangan Nasional alias Bapanas telah menugaskan Perusahaan Umum Bulog untuk mengimpor 2 juta ton beras. Sebanyak 500 ribu ton akan datang ke Indonesia segera dan sisanya hingga akhir 2023. 

Beras tersebut berasal dari India, Pakistan, Myanmar, Vietnam, dan Thailand. Pemerintah berencana mengimpor bahan pangan itu untuk memenuhi program bantuan sosial.

Bansos itu menyasar 21,3 juta keluar. Setiap keluarga akan menerima 10 kilogram beras. 

Sedangkan stok beras nasional saat ini hanya 220 ribu ton per 25 Maret 2023. “Jadi banyak kegiatan pemerintah yang harus dikerjakan seperti bansos pangan," kata Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi, Senin (27/3). 

Apa Itu Bapanas?

Badan ini merupakan lembaga perumus kebijakan ekspor-impor pangan. Berdiri pada Juli 2021, pemerintah mendelegasikan sejumlah wewenang menteri terkait ke Bapanas.

Dalam Peraturan Presiden No. 66 Tahun 2021 pasal 28 menyebut, Menteri Perdagangan meneruskan wewenangnya dalam hal “perumusan kebijakan dan penetapan kebutuhan ekspor dan impor pangan.” Peraturan tersebut juga mendelegasikan kewenangan Menteri Perdagangan dalam hal “perumusan kebijakan dan penetapan kebijakan stabilisasi harga dan distribusi pangan” ke Bapanas.

Halaman:
Reporter: Dzulfiqar Fathur Rahman
Editor: Sorta Tobing
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...