Temui Beberapa Pihak, Institut Akuntan Pelajari Lapkeu Garuda 2018

Image title
15 Mei 2019, 08:37
kisruh laporan keuangan 2018 garuda indonesia, institut akuntan publik indonesia
Donang Wahyu|KATADATA
Ilustrasi. Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI) masih mempelajari Laporan Keuangan 2018 PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA).

Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI) mengaku sudah bertemu beberapa pihak untuk menelaah Laporan Keuangan 2018 PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA). Namun, saat ini hasil penelaahannya belum dapat ditentukan.

IAPI masih akan melakukan komunikasi dan diskusi dengan Kantor Akuntan Publik (KAP) Tanubrata, Sutanto,
Fahmi, Bambang & Rekan member dari BDO International (KAP). KAP ini merupakan pihak yang mengaudit laporan keuangan Garuda tahun lalu.

"IAPI masih akan melakukan komunikasi dan diskusi dengan KAP tersebut untuk mendapatkan informasi atau fakta tambahan yang dimiliki oleh auditor," kata Ketua Umum IAPI Tarkosunaryo dalam siaran resmi, Selasa (14/5).

Saat ini, IAPI sedang melakukan penelaahan terhadap keterbukaan informasi yang disampaikan oleh manajemen Garuda terkait dengan laporan keuangan yang menjadi perhatian publik tersebut. Hal itu dilakukan untuk mendapatkan fakta-fakta terkait akuntansi pengakuan dan pengukuran pendapatan Garuda sebesar US$ 239 juta atas transaksi  dengan Mahata yang berdurasi 15 tahun, dalam penyediaan layanan konektivitas internet di dalam pesawatnya. 

(Baca: Ari Askhara, Sang Bankir yang Memimpin Garuda)

Penelaahan yang tengah dilakukan IAPI, melibatkan para akuntan publik yang menjadi anggota dari Dewan Reviu Mutu dan Dewan Pengurus di IAPI untuk menilai apakah standar profesional akuntan publik (SPAP) dipatuhi.

Terhadap hasil penelaahan tersebut, IAPI akan menyampaikannya kepada BDO sebagai bahan masukan, pertimbangan, atau saran. Selanjutnya, IAPI juga akan mengomunikasikan perihal hasil penelaahan tersebut kepada pihak otoritas, diantaranya adalah OJK, Kementerian Keuangan, atau otoritas lainnya.

"Penelahaan yang dilakukan IAPI bukan merupakan penentuan secara langsung dalam bentuk opini auditor apakah penyajian laporan keuangan tersebut sudah tepat sesuai Standar Akuntansi Keuangan," kata Tarkosunaryo.

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin
Editor: Sorta Tobing
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...