Kasus Covid-19 Bertambah 1.167, DKI Jakarta Masih Tertinggi

Syahrizal Sidik
19 Juni 2022, 17:56
Kasus Covid-19 Bertambah 1.167, DKI Jakarta Masih Tertinggi
ANTARA FOTO/Arnas Padda/foc.
Petugas menyuntikkan vaksin COVID-19 kepada seorang bocah di Makassar, Sulawesi Selatan.

 

Kasus harian Covid-19 di Tanah Air hari ini, Minggu (19/6) bertambah sebanyak 1.167 orang. Jumlah ini mengalami penurunan dari penambahan kasus sehari sebelumnya sebanyak 1.264 orang.

Berdasarkan data Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Provinsi DKI Jakarta menyumbang penambahan jumlah kasus tertinggi sebanyak 735 kasus.

Selanjutnya, Jawa Barat di posisi kedua dengan penambahan sebanyak 162 kasus. Kemudian, Banten terdapat penambahan terbanyak selanjutnya 134 kasus disusul Jawa Timur sebanyak 70 kasus.

Secara akumulasi, kasus nasional Covid-19 mencapai 6.080.075 kasus. Adapun, jumlah pasien sembuh pada hari ini bertambah sebanyak 632 orang menjadi 5.902.794 secara akumulasi.

Sedangkan, kasus kematian akibat Covid-19 pada hari ini bertambah sebanyak 3 kasus menjadi 156.687 secara nasional.

Jumlah masyarakat yang sudah divaksin dosis pertama sudah mencapai 201.145.493 orang atau bertambah 14.389 orang. Adapun, masyarakat yang sudah divaksin dosis kedua bertambah 18.669 orang menjadi 168.447.738 orang.

Sedangkan, masyarakat Indonesia yang sudah menerima vaksin booster atau dosis ketiga hari ini bertambah 67.261 orang menjadi 48.911.744 orang.

Kementerian Kesehatan tetap mengimbau masyarakat mempraktikkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), menjaga daya tahan tubuh dengan cara konsumsi gizi seimbang, istirahat yang cukup, olahraga teratur, serta mengelola stres.

Selain itu, masyarakat juga masih diimbau untuk membatasi kegiatan di luar rumah jika tidak ada keperluan mendesak, serta menerapkan protokol kesehatan seperti rajin mencuci tangan, menerapkan etika batuk/bersin, serta disiplin menggunakan masker saat beraktivitas di ruang publik.

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...