Survei: 39,2% Warga RI Lebih Sering Pakai E-Wallet Saat Belanja Online

Nadya Zahira
21 September 2022, 22:18
Survei: 39,2% Warga RI Lebih Sering Pakai E-Wallet Saat Belanja Online
ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/rwa.
Warga menggunakan perangkat elektronik untuk berbelanja daring di salah satu situs belanja daring.

Era digital seperti saat ini membuat transaksi jual beli secara online terasa mudah. Berdasarkan hasil survei yang dilakukan Data Indonesia, sebanyak 39,2% respondennya mengakui paling sering menggunakan metode pembayaran dengan dompet digital atau e-wallet saat berbelanja secara daring. 

Sementara itu, untuk pembayaran menggunakan kartu kredit/debit paling sedikit, yakni hanya sebesar 2%. Pembayaran berbasis online atau e-wallet saat ini memang lebih banyak diminati oleh masyarakat dibandingkan bertransaksi secara langsung (offline). 

Survei ini diselenggarakan pada 25 Agustus sampai dengan 10 September 2022 yang melibatkan 334 responden awal yang tersebar di 20 provinsi se-Indonesia. Komposisi gender dan generasi responden telah diproporsionalkan kepada populasi Indonesia. Survei ini dilakukan guna mengetahui kebiasaan berbelanja online di Indonesia pada saat ini atau ketika pandemi Covid-19 sudah mulai mereda.

Head of Data Indonesia, Setyardi Widodo mengatakan responden lebih banyak menggunakan e-wallet karena transaksi dengan sistem tersebut lebih cepat, aman, dan nyaman. 

“Tentu dengan menggunakan e-wallet atau transfer pembayaran saat belanja online lebih mudah. Bisa dilihat dari persentasenya, yang menggunakan e-wallet sebanyak 39,2%, transfer sebanyak 33,2%, dan COD sebanyak 22,6%,” ujar Head of Data Indonesia, Setyardi Widodo, dalam acara webinar Membaca Data Tren Konsumen, pada Rabu (21/09).

Setyardi juga mengatakan, sebanyak 40,7% responden mengaku mengeluarkan Rp 200.001 - Rp 500.000 per bulan untuk belanja online. Perempuan lebih banyak menghabiskan uang untuk berbelanja ketimbang laki-laki.  

Halaman:
Reporter: Nadya Zahira
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...