Lulusan SMA Kian Melek Investasi, Asetnya di BEI Capai Rp 198 Triliun

Cahya Puteri Abdi Rabbi
2 Juni 2022, 18:58
Lulusan SMA Kian Melek Investasi, Asetnya di BEI Capai Rp 198 Triliun
ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/wsj.
Ilustrasi investor memantau perdagangan saham melalui gawainya di Jakarta.

PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat pertumbuhan jumlah investor pasar modal Indonesia. Hingga April 2022, jumlah investor telah menembus 8,6 juta orang atau naik 15,11% dari posisi tahun lalu. KSEI juga mencatat bahwa, sektor finansial masih menjadi pilihan favorit bagi investor gen Z dan milenial untuk berinvestasi, disusul oleh saham dari sektor infrastruktur.

Adapun, investor dengan latar pendidikan terakhir Sekolah Menengah Atas (SMA) semakin banyak yang tertarik untuk berinvestasi di pasar modal. Jumlah investor dengan latar pendidikan terakhir SMA mencapai 60,57% dengan nilai aset saham Rp 160,69 triliun, serta nilai aset reksa dana Rp 38,08 triliun, sehingga secara total investasi mencapai 198,77 triliun per April 2022.

Sementara itu, investor dengan tingkat pendidikan S1 mencapai 29,42%, dengan tingkat pendidikan D3 sebesar 7,32% dan S2 sebesar 2,69%. Namun, dari sisi jumlah aset, investor dengan tingkat pendidikan S1 memiliki jumlah aset terbesar dengan nilai aset saham mencapai Rp 427,51 triliun dan nilai aset reksa dana mencapai Rp 106,43 triliun.

Direktur utama KSEI Uriep Budhi Prasetyo mengatakan, tingginya angka tersebut menunjukkan bahwa, investor dengan tingkat pendidikan terakhir SMA sudah banyak yang melirik pasar modal sebagai alternatif investasi. Hal itu juga menunjukan bahwa, pasar modal bukan lagi menjadi investasi bagi kalangan tertentu saja, tetapi merupakan pilihan masyarakat Indonesia.

"Peningkatan tersebut didukung oleh beberapa faktor antara lain, investasi di pasar modal yang semakin mudah diakses oleh masyarakat, salah satunya dengan adanya pembukaan rekening online yang diinisiasi KSEI sejak tahun 2019," kata Uriep dalam keterangan resminya, Kamis (2/6).

Uriep menjelaskan, selain sektor finansial dan infrastruktur, lima sektor lain yang paling banyak diminati oleh investor dengan tingkat pendidikan terakhir SMA dalam berinvestasi yakni konsumer primer, konsumer non primer, energi, bahan baku, serta properti dan real estate.

Halaman:
Reporter: Cahya Puteri Abdi Rabbi
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...