Kredit Perbankan Tumbuh 10,66% di Juni, Ini Sektor Pendorongnya

Syahrizal Sidik
28 Juli 2022, 18:26
Kredit Perbankan Tumbuh 10,6% di Juni, Ini Sektor Pendorongnya
Donang Wahyu|KATADATA
Gedung OJK

 

Otoritas Jasa Keuangan mencatat, kredit perbankan pada Juni tercatat tumbuh 10,66% secara tahunan. Pertumbuhan itu utamanya ditopang dari segmen kredit korporasi dan konsumsi.

Advertisement

Secara sektoral, mayoritas sektor utama kredit mencatatkan kenaikan dengan kenaikan terbesar pada sektor manufaktur sebesar 38,3 persen secara bulanan dan sektor pertambangan sebesar 23,5 persen. 

Pertumbuhan di sektor manufaktur sejalan dengan Purchasing Managers Index (PMI) Manufaktur berada dalam zona ekspansi meski dalam tren menurun dalam 10 bulan terakhir akibat kenaikan harga bahan baku.

Sementara itu, Dana Pihak Ketiga (DPK) pada Juni 2022 mencatatkan pertumbuhan sebesar 9,13 persen yoy, melambat dibandingkan pertumbuhan bulan sebelumnya sebesar 9,93 persen yoy.

Dari sisi profil risiko, rasio kredit bermasalah (non perfoming loan) NPL net perbankan tercatat sebesar 0,80 persen dengan NPL gross sebesar 2,86 persen.

Selain itu, restrukturisasi kredit Covid-19 masih melanjutkan tren penurunan di Juni 2022 dengan kredit restrukturasi Covid-19 tercatat sebesar Rp576,17 triliun  dari posisi Mei 2022 sebesar Rp596,25 triliun.

Jumlah debitur restrukturisasi Covid juga menurun dari 3,13 juta debitur pada Mei 2022 menjadi 2,99 juta debitur pada Juni 2022. Sementara itu, Posisi Devisa Neto (PDN) Juni 2022 tercatat sebesar 1,93 persen atau berada jauh di bawah threshold sebesar 20 persen.

Dari sisi likuiditas, industri perbankan pada Juni 2022 masih berada pada level yang memadai. Hal tersebut terlihat dari rasio Alat Likuid/Non-Core Deposit dan Alat Likuid/DPK masing-masing sebesar 133,35 persen dan 29,99 persen, terjaga di atas ambang batas ketentuan masing-masing pada level 50 persen dan 10 persen.

Dari sisi permodalan, lembaga jasa keuangan juga mencatatkan permodalan yang semakin membaik. Industri perbankan mencatatkan peningkatan capital adequacy ratio/CAR menjadi sebesar 24,69 persen.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement