OJK Ungkap Ramalan Buruk Ekonomi Dunia, Sektor Keuangan RI Bakal Siap?

Syahrizal Sidik
13 Oktober 2022, 14:42
OJK Ungkap Ramalan Buruk Ekonomi Dunia, Sektor Keuangan RI Bakal Siap?
Youtube/Kemenkeu RI
Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Mahendra Siregar

 

Situasi perekonomian global akan menghadapi fase yang sulit di tahun depan. Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Mahendra Siregar menyebut, ada potensi ekonomi global mengalami pemburukan di 2023 dan ini harus terus diwaspadai.

Advertisement

Hal ini dipicu setidaknya oleh tiga faktor besar yang memicu krisis multidimensi tahun depan: inflasi yang melonjak, resesi ekonomi melanda berbagai negara, dan terus berkecamuknya perang Rusia dan Ukraina, memicu krisis pangan dan energi global.

Lantas, apa yang harus dilakukan sektor jasa keuangan mengantisipasi dampak pemburukan ekonomi global tersebutl?

Menurut Mahendra, kabar baiknya, dari sisi pertumbuhan ekonomi, Indonesia diproyeksikan masih tetap berada di kisaran 5%, ini berdasarkan proyeksi yang disampaikan oleh Dana Moneter Internasional (IMF). 

Padahal, berdasarkan laporan IMF, setidaknya sepertiga ekonomi dunia akan masuk ke jurang resesi. Selain itu, IMF juga memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi global pada 2023 menjadi 2,7% dari sebelumnya 2,7%. "Tidak ada peramalan bahwa perekonomian Indonesia akan turun yang diperkirakan (di kisaran) 5%," kata Mahendra, di acara Capital Market Summit & Expo 2022, Kamis (13/10).

Halaman:
Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement