Primaya Hospital Bakal Bangun Tiga Rumah Sakit Baru Usai IPO

Patricia Yashinta Desy Abigail
17 Oktober 2022, 15:55
Primaya Hospital Bakal Bangun Tiga Rumah Sakit Baru Usai IPO
ANTARA FOTO/Umarul Faruq/rwa.
Ilustrasi aktivitas di rumah sakit. Rumah sakit milik Grup Saratoga, Primaya Hospital berencana membangun tiga rumah sakit baru setelah IPO.

Perusahaan pengelola rumah sakit yang dimiliki Grup Saratoga, Primaya Hospital atau PT Famon Awal Bros berencana melakukan ekspansi rumah sakit dengan target pembangunan hingga dua sampai tiga rumah sakit per tahun.

CEO Primaya Hospital, Leona A Karnali, mengatakan dari target tiga pembangunan rumah sakit baru tersebut, dua rumah sakit di antaranya akan dibangun di wilayah DKI Jakarta di tahun ini. Dia juga membeberkan, biaya pembangunan per rumah sakit kurang lebih berkisar Rp 100 sampai Rp 150 miliar.

"Kita sudah punya beberapa lahan yang akan kita bangun kalau misal untuk pembangunan saja kurang lebih Rp 100 sampai Rp 150 miliar, Rp 150 miliar rata-rata," kata Leona kepada wartawan pada acara Konferensi Pers di Jakarta, Senin (17/10). Dia menyebut alokasi dana itu belum termasuk harga tanah.

Leona menyampaikan, rumah sakit yang dibangun senilai Rp 150 miliar merupakan rumah sakit dengan kelas C. "Tetapi untuk fasilitas dan dokter-dokter kita lengkapi seperti tipe B, sub spesialis kita lengkapi dari awal," katanya. Bangunan rumah sakit yang dibangun merupakan bangunan baru atau bukan hasil akusisi.

Pada kesempatan yang sama, dirinya juga mengatakan ada tujuh strategi perseroan untuk memacu pertumbuhan. Adapun, tujuh strategi tersebut yaitu menyediakan layanan prima yang terjangkau serta dapat diakses oleh masyarakat dan menyasar segmentasi yang memiliki pangsa pasar luas.

Halaman:
Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...