Rusia Jatuhkan Rudal di Polandia, Harga Emas Melesat

Patricia Yashinta Desy Abigail
16 November 2022, 10:06
Rusia Jatuhkan Rudal di Polandia, Harga Emas Melesat
ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto/foc.
Pramuniaga menunjukkan emas untuk investasi atau batangan Antam di sebuah gerai emas di Malang, Jawa Timur.

Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) naik Rp 8.000 menjadi Rp 981.000, Rabu (16/11). Sebelumnya harga emas berada di Rp 973.000 per gram pada Selasa (15/11), kemarin.

Melansir situs Logam Mulia, harga satu gram emas Antam senilai Rp 981.000. Lalu, harga pembelian kembali (buyback) emas Antam naik Rp 9.000 menjadi Rp 884.000. Sebelumnya, pembelian kembali Rp 875.000 per gram pada Selasa (15/11), kemarin

Mengutip Reuters, harga emas di pasar spot bertahan di US$ 1.776,50 per troi ons, setelah mencapai level tertinggi sejak 15 Agustus di sesi sebelumnya. Adapun, emas berjangka AS naik 0,2% pada US$ 1.780,40 per troi ons.

Reuters menuliskan, harga emas stabil karena tanda-tanda penurunan inflasi AS mendorong untuk kenaikan suku bunga yang lebih kecil. Sementara, laporan seputar rudal Rusia yang menewaskan dua orang di Polandia, menyebabkan beberapa permintaan untuk aset safe haven.

Selain itu, indeks harga produsen AS (PPI) naik 8,0% selama 12 bulan hingga Oktober. Dibandingkan dengan ekspektasi ekonom sebesar 8,3% dan kenaikan September 8,4%, menurut data Departemen Tenaga Kerja.

Data tersebut, menyusul kenaikan harga konsumen untuk bulan Oktober yang lebih kecil dari perkiraan minggu lalu.

Berikut harga emas batangan Antam dalam pecahan lainnya pada Rabu (16/11):

Harga emas 0,5 gram: Rp 540.500
Harga emas 1 gram: Rp 981.000
Harga emas 5 gram: Rp 4.680.000
Harga emas 10 gram: Rp 9.305.000
Harga emas 25 gram: Rp 23.137.000
Harga emas 50 gram: Rp 46.195.000
Harga emas 100 gram: Rp 92.312.000

Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...