BEI Ungkap Penyebab Transaksi Turun: Investor Mulai Beralih ke Cina

Patricia Yashinta Desy Abigail
27 Januari 2023, 15:10
BEI Ungkap Penyebab Transaksi Turun: Investor Mulai Beralih ke Cina
ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Sejumlah karyawan mengamati layar pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta.

Nilai transaksi harian di Bursa Efek Indonesia (BEI) sepanjang Januari ini terus mengalami penurunan. Merujuk data otoritas bursa, pada periode sepekan perdagangan 16-20 Januari 2023, nilai transaksi harian bursa turun 11,20% menjadi Rp 10,246 triliun dari rerata Rp 11,538 triliun pada pekan sebelumnya. Nilai ini masih jauh dari target rerata transaksi yang ditetapkan bursa tahun ini di kisaran Rp 14,75 triliun. 

Selain itu, rata-rata frekuensi transaksi harian bursa mengalami penurunan sebesar 1,25% menjadi 1.095.938 transaksi selama sepekan dari 1.109.809 transaksi pada seminggu sebelumnya. 

Direktur Perdagangan dan Pengaturan BEI Irvan Susandy mengatakan penurunan transaksi karena ada beberapa faktor seperti investor yang mulai mengalihkan portofolio investasinya ke Cina.

Hal ini mengingat, Negeri Tirai Bambu kembali membuka aktivitas ekonomi dan membuka perbatasan untuk pertama kalinya dalam tiga tahun terakhir. Selain itu, efek Januari atau January Effect belum terasa di IHSG. 

"Ada beberapa faktor yang kita tahu Cina mulai buka, mungkin banyak investor mau ke sana," ujar Irvan, saat ditemui wartawan di BEI, Jumat (27/1).

Halaman:
Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...