IHSG Naik Tipis Efek Pidato Bos The Fed Sebut Inflasi Melandai

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona hijau dengan kenaikan 0,07% ke level 6.940 pada Rabu (8/2). Data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan, nilai transaksi saham hari ini tercatat mencapai Rp 8,97 triliun dengan volume 22,35 miliar saham dan frekuensi sebanyak 1.269.143 juta kali.
Surya Fajar Sekuritas mengatakan sentimen pasar saham pada hari ini positif. Adapun, pidato The Fed yang menyatakan bahwa inflasi AS sudah dalam tren penurunan memberikan konfirmasi bahwa tren pengetatan moneter sudah hampir selesai.
Pasar global ke depannya diperkirakan bergerak atraktif mendahului potensi penurunan suku bunga The Fed. Dari domestik, tren konsistensi net foreign buy investor asing dalam angka yang signifikan masih berlanjut. Pasar hari ini juga akan bersiap menyambut data angka indeks keyakinan konsumen yang diperkirakan meningkat.
Tercatat, sebanyak 280 saham terkoreksi, 239 saham menguat, dan 208 saham tidak bergerak. Sedangkan untuk kapitalisasi pasar IHSG pada hari ini juga tergerus menjadi Rp 9.592,31 triliun.
Kinerja IHSG berkebalikan dengan laju bursa di Asia yang mayoritas hari ini berada di zona merah. Adapun, Nikkei 225 turun 0,29%, Hang Seng turun 0,07%, dan Shanghai Composite turun 0,49%.
Mayoritas sektor perdagangan bursa Tanah Air juga berada di zona merah. Dipimpin oleh sektor teknologi yang turun hingga 0,73%. Adapun, saham di sektor teknologi yang turun misalnya, PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL) turun 3,33% atau 20 poin menjadi Rp 580 per saham.
Selanjutnya PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) turun 2,44% atau 3 poin menjadi Rp 120 per saham. Terakhir PT Wir Asia Tbk (WIRG) turun 2,08% atau 4 poin menjadi Rp 188 per saham.
Sektor saham yang berada di zona merah yaitu sektor primer turun 0,22%, sektor infrastruktur turun 0,22%, dan sektor industri turun 0,27%. Sementara sektor properti turun 0,46% dan sektor energi turun 0,34%.
Saham-saham yang berada di top gainers yaitu:
1. PT Bersama Zatta Jaya Tbk
2. PT Asuransi Harta Aman Pratama Tbk
3. PT Haloni Jane Tbk
4. PT Jasa Berdikari Logistics Tbk
Saham-saham yang berada di top losers:
1. PT Solusi Kemasan Digital Tbk
2. PT Hassana Boga Sejahtera Tbk
3. PT Isra Presisi Indonesia Tbk
4. PT Panca Anugrah Wisesa Tbk