Wall Street Turun, Investor Cemas Kenaikan Suku Bunga Fed Lebih Tinggi

Syahrizal Sidik
1 Maret 2023, 07:18
Wall Street Turun, Investor Cemas Kenaikan Suku Bunga Fed Lebih Tinggi
xPACIFICA/Getty Image
Ilustrasi bursa Wall Street

Tiga indeks utama yang menjadi acuan bursa saham Wall Street, Amerika Serikat kompak terkoreksi pada perdagangan Selasa kemarin. Pelemahan itu lantaran investor masih terus menilai apakah suku bunga The Fed akan tetap tinggi untuk jangka waktu yang lama.

Dow Jones Industrial Average turun 232,39 poin, atau 0,71%, menjadi 32.656,7, S&P 500 kehilangan 12,09 poin, atau 0,30%, menjadi 3.970,15 dan Nasdaq Composite turun 11,44 poin, atau 0,1%, menjadi 11.455,54. Sedangan, secara bulanan, S&P 500 turun 2,61%, Dow turun 4,19% dan Nasdaq turun 1,11%

"Pelaku pasar telah mulai memperkirakan kemungkinan kenaikan suku bunga 50 basis poin yang lebih besar pada bulan Maret," seperti dikutip dari Reuters, Rabu (3/1).

Meskipun kemungkinan kenaikan tersebut tetap rendah sekitar 23%, menurut dana berjangka Fed, yang menunjukkan suku bunga memuncak pada 5,4% pada bulan September, naik dari 4,57%.

Setelah kinerja yang kuat di bulan Januari, saham mundur di bulan Februari karena data ekonomi dan komentar dari pejabat Federal Reserve AS mendorong pelaku pasar untuk mempertimbangkan kembali kemungkinan bank sentral akan menaikkan suku bunga ke tingkat yang lebih tinggi dari perkiraan pasar dan mempertahankannya lebih lama.

"Pasar dalam banyak hal mengharapkan hal-hal untuk pergi ke selatan lebih cepat, memaksa Fed untuk berputar, atau berhenti, atau memangkas suku bunga lebih cepat dari yang dikatakan Fed," kata Johan Grahn, kepala strategi pasar ETF di Allianz Investment Management di Minneapolis.

"Kekuatan Fed jauh lebih ditentukan dan tabah daripada daya tahan investor."

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...