IHSG Ditutup Naik Efek Tercapainya Kesepakatan Plafon Utang AS

 Zahwa Madjid
5 Juni 2023, 16:41
IHSG Ditutup Naik Efek Tercapainya Kesepakatan Plafon Utang AS
ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/rwa.
Karyawan melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di layar monitor di Bursa Efek Indonesia, Jakarta.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona hijau pada akhir perdagangan hari ini, Senin (5/6). Kenaikan 0,28% membawa IHSG ke level 6.652. Volume perdagangan mencapai 21,5 miliar dengan nilai transaksi Rp 13,1 triliun dan frekuensi sebanyak 1.28 juta kali. 

Terdapat 304 saham dalam zona hijau, 258 saham dalam zona merah, dan 189 lainnya tak bergerak. Sedangkan kapitalisasi pasar IHSG mencapai Rp 9434 triliun.

Pada perdagangan hari ini, investor aktif mentransaksikan saham emiten berkapitalisasi pasar besar seperti PT Astra International Tbk (ASII) dengan nilai transaksi Rp 1,3 triliun, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dengan nilai transaksi Rp 1,2 triliun, dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) dengan nilai transaksi Rp 1,1 triliun.

Seluruh bursa Asia pun berada dalam zona hijau. Nikkei 225 naik 2,20%, Hang Seng naik 0,84%, Shanghai Composite naik 0,07%, dan Strait Times naik 0,79%. Bursa regional Asia mayoritas menguat terdorong dari katalis positif tercapainya kesepakatan kongres Amerika Serikat (AS) dengan pemerintah guna mencegah gagal bayar utang pada akhir pekan kemarin dengan mengesahkan RUU untuk mengangkat pagu utang pemerintah sebesar US$ 31,4 triliun. 

Dari dalam negeri, PMI Manufaktur S&P Global Indonesia turun menjadi 50,3 pada Mei 2023 dari level tertinggi enam bulan di bulan April sebesar 52,7. Meskipun manufaktur masih tetap di zona ekspansi, namun demikian pasar menilai aktivitas manufaktur tumbuh melambat hal ini menunjukan adanya penurunan output seiring melandainya permintaan.

Sementara itu, Badan Pusat Statistik (BPS) merilis inflasi bulan Mei sebesar 4% secara tahunan atau lebih rendah dari bulan sebelumnya sebesar 4,33%. Sedangkan inflasi bulanan sebesar 0,09%. Data inflasi tersebut masih dalam kisaran target Bank Indonesia sehingga ini menjaga akan kepercayaan pasar terhadap ekonomi dalam negeri.

Sektor industri memimpin kenaikan sektor Tanah Air dengan kenaikan 2,53%. PT Astra International Tbk (ASII) naik 6,59% atau 425 poin ke level Rp 6,875 per saham.

Halaman:
Reporter: Zahwa Madjid
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...