Waskita Dukung BUMN Investigasi Dugaan Manipulasi Laporan Keuangan

Patricia Yashinta Desy Abigail
6 Juni 2023, 16:04
Waskita Dukung BUMN Investigasi Dugaan Manipulasi Laporan Keuangan
Dokumentasi perseroan
Waskita Karya mendukung langkah Kementerian BUMN melakukan investigasi terkait dugaan manipulasi laporan keuangan.

Emiten konstruksi BUMN, PT Waskita Karya Tbk (WSKT) buka suara terkait dugaan manipulasi laporan keuangan perseroan. Dugaan ini dilemparkan Wakil Menteri II Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo.

Menteri yang akrab disapa Tiko tersebut menduga terdapat masalah dalam laporan keuangan BUMN Karya. Dia menyebut laporan keuangan Waskita Karya dan Wijaya Karya tidak sesuai dengan kondisi yang sebenarnya dilakukan selama bertahun-tahun dan Kementerian akan menginvestigasi lebih lanjut. 

Advertisement

SVP Corporate Secretary Waskita Karya, Erny Puspa Yunita, mengatakan perusahaan mendukung penuh langkah-langkah Kementerian BUMN selaku pemegang saham seri A untuk memperbaiki kondisi Waskita menjadi lebih baik. 

"Dalam hal penerbitan laporan keuangan, sebagai perusahaan publik atau emiten, perseroan selalu mengacu kepada ketentuan perundangan yang berlaku dan telah mengikuti peraturan Badan Pengawas Pasar Modal serta Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK)," katanya kepada Katadata.co.id, Selasa (6/6).

Erny mengatakan sebelum melakukan penerbitan laporan keuangan, perseroan sudah melakukan beberapa tahapan seperti proses audit oleh akuntan publik yang terdaftar di OJK sebagai auditor independen untuk pemenuhan kewajiban sesuai ketentuan regulator.

Sebelumnya, Kementerian BUMN bakal meminta Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) memeriksa emiten konstruksi pelat merah tersebut bila terbukti melakukan manipulasi dalam penyajian laporan keuangannya. 

Halaman:
Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement