Di tengah perlambatan ekonomi global, harga minyak mentah Indonesia, atau Indonesian Crude Price (ICP), untuk Desember 2024 turun menjadi US$ 71,61 per barel dari US$ 71,83.
Penurunan harga minyak mentah Indonesia, antara lain didorong oleh meredanya ketegangan di Timur Tengah karena adanya kesepakatan gencatan senjata antara Israel dengan kelompok Hizbullah Lebanon
Kenaikan harga minyak pada Oktober 2024 karena Amerika Serikat memberi sanksi kepada Iran. Keputusan ini berpotensi membatasi ekspor minyak Iran ke Cina.
Harga minyak mentah AS melonjak lebih dari 7% tahun ini, sementara saat ini berada di USD 77,14 per barel, meningkatkan saham energi meskipun ada volatilitas yang signifikan.
Israel mengatakan akan menargetkan infrastruktur minyak Iran dalam serangan balik tersebut. Rencana tersebut memicu kenaikan harga minyak mentah berjangka.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia menetapkan harga minyak mentah Indonesia atau ICP pada September 2024 sebesar US$ 72,54 per barel.