Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memproyeksikan realisasi subsidi energi akan naik pada tahun ini. Salah satunya dipengaruhi pelemahan rupiah terhadap dolar AS.
Tren kejatuhan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS berpotensi mengancam perekonomian nasional. Selisih kurs menyebabkan beban keuangan semakin mahal, baik di pemerintah maupun swasta.
Anggota DPR meminta pemerintah lebih berhati-hati untuk memitigasi dampak pelemahan rupiah. Di antaranya dengan fokus pada kebijakan fiskal dan moneter.
Nilai tukar rupiah melanjutkan pelemahan pada posisi Rp 16.450 per dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Rabu pagi (26/6). Pelemahan rupiah diprediksi akan berlanjut hari ini.
Nilai tukar rupiah menguat Rp 16.377 per dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Selasa pagi. Berdasarkan data Google Finance, rupiah menguat 0,15% atau 24,10.
Nilai tukar rupiah diprediksi melemah pada hari ini setelah kemarin sukses menguat pada posisi Rp 16.394 per dolar AS. Pelemahan rupiah kali ini dipengaruhi ketidakpastian suku bunga The Fed.