Revisi taksonomi hijau OJK akan fokus pada aspek ESG dan transisi energi. Ini akan memungkinkan industri 'merah' seperti batu bara mendapatkan pendanaan untuk transisi.
Perlu insentif dan disinsentif yang spesifik untuk mendorong pembiayaan hijau atau green financing. OJK hendak memperkuat implementasi Taksonomi Hijau di sektor jasa keuangan.
Melalui taksonomi hijau, OJK mendorong agar sektor jasa keuangan untuk ikut serta dalam menangani perubahan iklim di Indonesia. Insentif dan disinsentifnya akan disiapkan OJK bersama pemerintah.
Indonesia termasuk negara paling awal menerapkan prinsip-prinsip keberlanjutan di industri keuangan. Sektor jasa keuangan perlu didorong ikut menangani pendanaan perubahan iklim.
Pemerintah agresif merilis kebijakan dan instrumen pendanaan serta investasi untuk membiayai ekonomi hijau. Butuh komitmen dan keterlibatan besar pihak swasta, investor, dan perbankan.
Taksonomi hijau OJK masih memasukkan batu bara dan turunannya yang dinilai kontraproduktif terhadap komitmen iklim dan rencana transisi energi Indonesia.