Pengiriman Paket Ramadan Melonjak, Konsumen Lebih Pilih Belanja Online

Andi M. Arief
21 April 2022, 14:20
Pengiriman Paket Ramadan Melonjak, Konsumen Lebih Pilih Belanja Online
Muhammad Zaenuddin|Katadata
Pekerja menyelesaikan pengemasan barang belanjaan online menggunakan plastik wrap untuk di kirim di Gudang SiCepat Kemayoran, Jakarta, Kamis (30/12/2021).

PT SiCepat Ekspress menyatakan momen Ramadan tahun ini meningkatkan kinerja perseroan hingga lebih dari dua kali lipat dibandingkan hari biasa. Kontribusi pengiriman paket selama Ramadan dinilai akan mencapai 40% dari kinerja kuartal II-2022, dipengaruhi oleh belanja online yang meningkat. 

Chief Commercial Officer SiCepat Ekspres Imam Sedayu Pusponegoro mulanya menargetkan pertumbuhan kinerja pengiriman paket selama April 2022 mencapai 10% secara tahunan. Namun, realisasi kinerja pengiriman paket selama dua minggu pertama di kuartal II-2022, sudah lebih tinggi 26% dari capaian periode yang sama tahun lalu. 

Advertisement

"Hipotesis kami, daya beli masyarakat sudah pulih, mungkin yang mau mudik, yang belanja baju, kebiasaan itu sudah mulai pulih. Kalau tahun lalu masih stay di rumah," kata Imam di Jakarta, Rabu (20/4). 

Imam mengatakan, peningkatan performa perseroan disebabkan oleh membaiknya performa tempat belanja daring. Imam menilai hal ini menunjukkan adanya perubahan perilaku konsumen. 

Performa SiCepat pada kuartal I-2022 telah tumbuh 47% secara tahunan. Hal tersebut membuat pengiriman paket perseroan menyentuh level 2 juta unit per bulan. Sementara tingkat pengiriman paket SiCepat pada 2020 hanya mencapai 1 juta unit per bulan. 

Di samping itu, performa perseroan selama 15 hari pertama Ramadan 2022 naik 41,13% dibandingkan Ramadan tahun lalu. 

Sebelumnya, kontribusi belanja secara luring lebih besar dari pada secara daring, khususnya saat pra-pandemi. Namun, kini masyarakat lebih gemar berbelanja secara daring, mulai dari busana hingga makanan. 

Halaman:
Reporter: Andi M. Arief
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement