Dua Pekan Larangan Ekspor CPO, Harga Minyak Goreng Mulai Turun

Harga minyak goreng curah di Jakarta mulai turun setelah dua pekan pemerintah Indonesia menerapkan kebijakan larangan ekspor CPO dan sebagian produk turunannya. Selain itu, pedagang menyatakan saat ini pasokan minyak goreng lebih mudah didapatkan dibandingkan sebelum lebaran.

Berdasarkan pantauan di Pasar Bendungan Hilir, harga minyak goreng curah dijual Rp 18.000-20.000 per Kg. Harga tersebut turun dibandingkan sebelum lebaran yang bisa mencapai Rp 22.000 per Kg.

"Di tanah abang (harga minyak goreng curah) Rp 260.000 per jirigen ukuran 16 Kg, dijual Rp 280.000 per jirigen. Untung Rp 20.000 wajar kan?" kata salah satu pedagang Pasar Bendungan Hilir, Joko Ngawitono, kepada Katadata, Rabu (11/5).

Meskipun mengalami penurunan, harga minyak goreng curah itu belum sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) senilai Rp 14.000 per liter dan Rp 15.500 per kg.

Selain harganya turun, Joko mengatakan, pembelian minyak goreng curah kini lebih mudah. Sebab, pembelian minyak goreng curah saat ini sudah tidak perlu menyertakan Kartu Tanda Penduduk (KTP).

Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional (PIHPS) mendata rata-rata harga minyak goreng curah di Jakarta mencapai Rp 20.850 per kg pada 11 Mei 2022. Harga itu susut 7,33% dibandingkan 31 Maret 2022 senilai Rp 22.500 per kg.

Sementara itu, harga minyak goreng curah secara nasional senilai Rp 19.100 per kg pada 11 Mei 2022. Namun, penurunan minyak goreng curah tersebut masih tidak merata di semua daerah.