Cegah Macet di Pelabuhan Merak, Pemerintah Tambah Rest Area dan Parkir

Andi M. Arief
20 Juni 2022, 15:08
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (tengah) didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kedua kanan), Sekretaris Utama BMKG Dwi Budi Sutrisno (kedua kiri), Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Marsekal Madya TNI Henri Alfiandi (ki
ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/rwa.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (tengah) didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kedua kanan), Sekretaris Utama BMKG Dwi Budi Sutrisno (kedua kiri), Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Marsekal Madya TNI Henri Alfiandi (kiri), dan Kepala Korps Lalu Lintas Polri Irjen Pol Firman Santyabudi (kanan) menyampaikan pemaparan dalam rapat kerja/rapat dengan pendapat bersama Komisi V DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (20/6/2022).

Pemerintah melakukan evaluasi terhadap mudik lebaran 2022. Salah satu titik mudik yang perlu dibenahi adalah kelancaran arus Pelabuhan Merak.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi Banten telah menyiapkan lahan seluas 5 hektar untuk dijadikan rest area di dekat Pelabuhan Merak. Tujuan utama rest area di atas lahan tersebut adalah sebagai ruang tunggu penumpang yang ingin menyeberang ke Pulau Sumatra saat Mudik Lebaran. 

Basuki mengatakan, Kementerian PUPR juga akan memperlebar lahan parkir di rest area eksisting. Pelebaran parkir rest area tersebut tidak hanya di sekitar Pelabuhan Merak, namun juga simpul  kemacetan mudik di jalan tol lainnya.

Berdasarkan data Kementerian PUPR,  jumlah rest area secara nasional mencapai 133 unit saat ini. Secara rinci, ada tiga macam rest area, yakni Tipe A (77 unit), Tipe B (40 unit), dan Tipe C (16 unit).

 Mayoritas rest area tersebut terletak di Jalan Tol Trans Jawa atau sebanyak 79 unit. Jumlah rest area di Jalan Tol Trans Sumatra baru mencapai 21 unit.

“Kami akan melakukan rapat kerja dengan BPT (Badan Pengatur Jalan Tol) dan BUJT (Badan Usaha Jalan Tol) minggu ini,” ujarnya saat Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi V DPR RI, Senin (20/6).

Sementara itu, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan bahwa rest area tambahan di jalan tol Tangerang-Merak akan dioperasikan saat musim mudik. "Belum (akan) dioperasikan setiap hari, tapi hanya saat mudik. Land bank itu akan bermanfaat bagi pengelola jalan tol. Dalam hal pengelola jalan tol (milik negara) tidak bersedia, kami buka (pengelolaanya) untuk swasta," kata Budi.

Budi mengusulkan agar rest area tersebut didirikan pada Kilometer (KM) 88 di Tol Tanggerang-Merak menuju Pelabuhan Merak. Selain itu, Budi menyarankan agar dilakukan pelebaran jalan sekitar 1,5 meter pada jalan setelah Tol Tanggerang-Merak 

Halaman:
Reporter: Andi M. Arief
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...