Menhub Imbau Masyarakat Waspadai Cuaca Ekstrem Selama Libur Nataru
Badan Meteorologi dan Klimatologi atau BMKG memprediksi potensi cuaca ekstrem pada akhir tahun. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengimbau masyarakat untuk mewaspadai kejadian tersebut yang bersamaan dengan masa libur Natal dan tahun baru atau nataru.
“Kami telah berkoordinasi dengan BMKG dan BNPB untuk mengantisipasi potensi cuaca yang tidak bersahabat pada akhir tahun. Pada 2020 ada masalah banjir di jalur tol,” ujar Budi saat memantau jalur tol Jakarta – Cikampek, Jumat (23/12). "Untuk itu saya mengimbau masyarakat agar tetap waspada. Kalau tidak terlalu penting untuk bepergian, sebaiknya rekreasi di Jakarta saja."
Kemenhub juga telah berkoordinasi dengan Kepolisian, Kementerian PUPR, Jasa Marga, dan unsur terkait lainnya untuk menyiapkan antisipasi kepadatan dan menanggulangi risiko banjir. Untuk menanggulangi cuaca ekstrem yang dapat menyebabkan banjir di jalan tol, upaya yang dilakukan yaitu membuat gorong-gorong dan melakukan rekayasa pembuatan hujan.
Sementara untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas telah disiapkan pemberlakukan manajemen rekayasa lalu lintas seperti one way atau contra flow.
“Korlantas Polri memiliki kewenangan untuk menerapkan rekayasa lalu lintas di lapangan. Namun saya minta rekan-rekan kepolisian juga memperhatikan dampak yang akan terjadi di cabang-cabang jalan lainnya dan jalur di arah balik,” ucap Budi.
Waspada Banjir
Jalur Tol Jakarta, Cikampek hingga Semarang, menjadi salah satu titik krusial kepadatan di masa libur Natal dan tahun baru. Pemantauan jalur tol dilakukan Menhub melalui helikopter dari Halim, Jakarta sampai ke Cikampek. Setiba di Cikampek, Menhub melakukan rapat koordinasi di kantor Jasa Marga, Km 71b, Cikampek Utama.
Sejumlah jalur tol baru yang perlu diantisipasi terjadi kepadatan yaitu Cisumdawu dan Jakarta Cikampek 2. Beberapa titik jalan juga menjadi perhatian karena berpotensi terjadi banjir seiring cuaca ekstrem di akhir tahun yaitu di Km 136, Km 151, dan jalan nasional di Jembatan Sungai Cipunegara, Subang.
“Jalur tol dari Jakarta sampai Semarang kami prediksi akan terjadi kepadatan. Dari pemantauan kami lewat udara, peningkatan sudah terjadi namun belum ada kemacetan atau lalu lintas yang tersendat,” ujar Budi.
Lebih lanjut, Budi meminta pihak kepolisian untuk melakukan pengawasan di daerah wisata dan melakukan penegakkan hukum terhadap bus-bus pariwisata yang melanggar ketentuan.
Menhub juga mengimbau masyarakat yang bepergian menggunakan sepeda motor agar berhati-hati dan tetap mengutamakan keselamatan. “Sebaiknya jangan melakukan perjalanan lebih dari 100 km. Karena dari statistik menunjukkan kecelakaan jalan tertinggi melibatkan para pengguna sepeda motor,” kata Budi.
Sementara itu, Pertamina memastikan pasokan BBM dan energi dalam kondisi aman untuk memenuhi kebutuhan periode libur nataru 2023. Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Alfian Nasution, menyebut saat ini ketahanan stok BBM dan LPG nasional dalam kondisi aman. Untuk coverage days BBM di atas 19 hari, avtur di atas 29 hari, dan LPG di atas 18 hari.