Harga Garam Naik Tiga Kali Lipat Imbas Produksi Anjlok

Nadya Zahira
4 April 2023, 16:13
Petani menunjukan garam hasil penguapan di Rumah Tunel Produksi Garam, Bajulmati, Gajahrejo, Gedangan, Malang, Jawa Timur, Senin (13/3/2023).
ANTARA FOTO/Irfan Sumanjaya/Zk/aww.
Petani menunjukan garam hasil penguapan di Rumah Tunel Produksi Garam, Bajulmati, Gajahrejo, Gedangan, Malang, Jawa Timur, Senin (13/3/2023).

Pedagang mengeluhkan harga garam yang melonjak signifikan hingg a lebih dari tiga kali lipat pada Ramadan tahun ini. Sebelumnya harga garam dijual berkisar Rp 100.000 per karung, namun saat ini melonjak jadi Rp 350.000 per karung.

Menaggapi hal itu, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau yang akrab disapa Zulhas mengatakan harga garam mahal karena permintaan dari konsumen cukup besar. Sedangkan Indonesia hanya mengandalkan produksi garam dalam negeri dan tidak melakukan impor.

Advertisement

"Ini kan kita tidak ada impor garam untuk konsumsi, jadi permintaannya besar, kalau harganya melonjak itu hukum dagang. Karena saat ini banyak permintaan, terus stoknya terbatas, maka harganya akan naik " ujar Zulhas saat ditemui di Bazar Ramadan di Kebayoran, Jakarta, Selasa (4/3).

Zulhas mengatakan, impor garam hanya dilakukan untuk kebutuhan industri makanan dan minuman. Sedangkan untuk garam konsumsi hanya mengandalkan produksi dalam negeri. Menurutnya, kenaikan harga ini hanya sementara.

"Kalau garam dalam negeri sedikit naik seperti sekarang, tidak apa-apalah, agar petani garam menikmati untungnya juga, kenaikannya hanya sebentar saja," ujarnya.

Untuk menangani permasalahan kenaikan harga garam tersebut, Zulhas akan berkoordinasi dengan Badan Pangan Nasional, serta PT Garam. Dengan begitu, dia berharap kenaikan ini hanya terjadi sementara.

Produksi Garam Anjlok Akibat Gagal Panen

Pada akhir 2022 lalu, produksi garam rakyat anjlok akibat gagal panen yang disebabkan cuaca ekstrem di musim penghujan. Kondisi itu menyebabkan harga garam naik hingga 50%.

Ketua Asosiasi Petani Garam Republik Indonesia atau APGRI, Jakfar Sodikin, mengatakan bahwa harga garam di tingkat pengepul senilai Rp 900 per kg. Sementara harga garam di awal musim dan pertengahan panen tahun lalu mencapai Rp 600 per kg.

Halaman:
Reporter: Nadya Zahira
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement