Luhut Bidik Produsen Mobil Listrik Cina BYD Investasi di Indonesia

Tia Dwitiani Komalasari
30 Mei 2023, 10:15
Aly Song Pengunjung mendatangi stan BYD di hari media untuk pameran Auto Shanghai di Shanghai, China, Senin (19/4/2021).
ANTARA FOTO/REUTERS/Aly Song/FOC/dj
Aly Song Pengunjung mendatangi stan BYD di hari media untuk pameran Auto Shanghai di Shanghai, China, Senin (19/4/2021).

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan berharap produsen mobil listrik asal Cina,  BYD atau Build Your Dreams, bisa segera melakukan investasi di Indonesia. Pekan lalu, Kemenko Bidang Kemaritiman dan Investasi RI telah menandatangani Nota Kesepahaman dengan pabrikan mobil listrik tersebut di Shenzen, China.

Nota kesepahaman tersebut membahas tentang penjajakan potensi investasi dalam pengembangan mobil listrik di Indonesia. Hal itu diungkapkan Luhut dalam acara China (Sichuan)-Indonesia Economic and Trade Conference, di Jakarta, Senin malam (29/5).

“Per hari ini kita punya Wuling dengan Hyundai. Menyusul kita akan dapat mungkin BYD. Kita mungkin harap lagi yang lain, karena kita punya semua elemen untuk ekosistem kendaraan listrik,” kata Luhut.

Penandatanganan MoU dilaksanakan oleh Deputi Koordinator Bidang Transportasi dan Infrastruktur Kemenko Marves Rachmat Kaimuddin dan General Manager BYD Divisi Penjualan Mobil Asia Pasifik Liu Xueliang. Agenda tersebut disaksikan langsung Menko Luhut serta Pimpinan dan CEO BYD Wang Chuanfu, di kantor pusat BYD di Kota Shenzhen, China.

Ambisi Industri Kendaraan Listrik Indonesia

Luhut mengatakan, penandatanganan MoU ini mencerminkan pentingnya langkah-langkah ke depan dalam mewujudkan ambisi kendaraan listrik di Indonesia. Luhut yakin Indonesia bisa mengembangkan industri kendaraan listrik dalam negeri karena memiliki  sumber daya alam yang melimpah, lokasi geografis yang strategis, dan dukungan pemerintah.

"Kami ingin mengembangkan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia, sehingga dapat menjadi pasar otomotif terbesar di Asia Tenggara, dan kami mengapresiasi inisiatif BYD untuk menjajaki peluang ini lebih lanjut," ujar Luhut pula.

Dengan menggandeng BYD, Mantan Menko Polhukam itu meyakini  Indonesia akan menjadi pemain terdepan dalam industri kendaraan listrik global. Hal itu sekaligus  mendorong transformasi Indonesia menuju masa depan yang lebih bersih dan lebih hijau.

Halaman:
Reporter: Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...