Bangun IKN, Kementerian PUPR Dapat Anggaran Rp 27 Triliun pada 2024

Abdul Azis Said
1 Juni 2023, 13:19
Suasana proyek pembangunan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa (30/5/2023). Progres pembangunan IKN Nusantara secara keseluruhan hingga saat ini telah mencapai
ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/hp.
Suasana proyek pembangunan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa (30/5/2023). Progres pembangunan IKN Nusantara secara keseluruhan hingga saat ini telah mencapai 29,45 persen.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat atau PUPR mendapatkan alokasi anggaran untuk pembangunan Ibu Kota Nusantara atau IKN senilai Rp 27 triliun pada 2024. Hingga Mei 2023, progress pembangunan IKN mencapai 29%.

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, mengatakan IKN merupakan proyek multiyears atau tidak bisa dilakukan dalam waktu setahun. Dengan demikian, Kementerian Keuangan telah menyiapkan anggaran proyek tersebut untuk tahun depan. 

Menurut Basuki, saat ini 35 dari 75 paket proyek pembangunan IKN tahap pertama telah berjalan. Sementara 40 paket lainnya diharapkan mulai berjalan bulan depan.

"Kita targetkan beberapa bangunan selesai Juli 2024 seperti kantor presiden kantor-kantor Kementerian Koordinator, kantor PUPR juga karena saya harus pindah pertama," kata dia  saat ditemui usai Upacara Hari Lahir Pancasila di kawasan Monas, Jakarta, Kamis (1/6).

Selain perkantoran, sejumlah infrastruktur juga telah dibangun seperti jalan tol dan bendungan. Progres pembangunan jalan tol sekitar 5-10%. Sementara proyek bendungan sudah mencapai 91% dan diharapkan rampung bulan depan.

Sebelumnya, Basuki mengajak 95 orang investor untuk melakukan site visit ke IKN Nusantara di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Rabu (31/5). Hadir dalam kunjungan tersebut Duta Besar RI untuk Singapura Suryo Pratomo, Duta Besar Singapura untuk Indonesia Kwok Fook Seng, dan Deputi Pengembangan Iklim Penanaman Modal Kementerian Investasi Yuliot.

Dalam kegiatan tersebut, para investor Singapura berkesempatan melihat langsung pekerjaan konstruksi di IKN Nusantara. Khususnya Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) di zona 1A seperti Titik Nol Nusantara, Sumbu Kebangsaan Barat, dan Hunian Pekerja Konstruksi (HPK). Selanjutnya para investor juga mengunjungi Bendungan Sepaku Semoi.

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...