Erick Bawa Peta Biru ke FIFA, Upayakan Indonesia Tak Kena Sanksi

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir kembali bertolak ke Eropa menemui petinggi FIFA. Kedatangan Erick kali ini, untuk menjalin komunikasi yang baik dengan induk sepak bola di dunia itu.
Uji Sukma Medianti
5 April 2023, 14:15
Ketua Umum PSSI Erick Thohir memberikan keterangan pers usai bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat (31/3/2023). Pada pertemuan itu Ketua Umum PSSI Erick Thohir melaporkan hasil pertemuan dengan Presiden FIFA Gianni Infanti
ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/aww.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir memberikan keterangan pers usai bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat (31/3/2023). Pada pertemuan itu Ketua Umum PSSI Erick Thohir melaporkan hasil pertemuan dengan Presiden FIFA Gianni Infantino menyusul dicabutnya status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20.


Ketua Umum PSSI, Erick Thohir kembali bertolak ke Eropa untuk menemui petinggi FIFA. Kedatangan Erick kali ini, untuk menjalin komunikasi yang baik dengan induk sepak bola di dunia itu.

Seperti diketahui, status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 baru saja dicabut belum lama ini.

Advertisement

Sebelumnya, dalam keterangan tertulis, FIFA menyebut ada potensi sanksi yang bisa saja diberikan kepada Indonesia. Untuk itu, PSSI berupaya agar sanksi yang diberikan bukan sanksi yang berat.

"Bismillah, semoga Indonesia dapat keluar dari ancaman sanksi. Saya akan bawa peta 'Garuda Mendunia' kepada FIFA. Semoga ada kabar baik," tulis Erick di akun instagramnya, Selasa (4/4).

Adapun, Erick juga akan memberikan gambaran keseriusan Indonesia untuk mengembangkan sepak bola melalui peta biru 'Garuda Mendunia' kepada FIFA.

Dalam kesempatan yang sama, Erick mengundang Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono untuk menerangkan kondisi terkini infrastruktur stadion di tanah air sebelum bertolak ke Eropa.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement