Andil Transmigrasi Membangun Negeri
Transmigrasi menjadi upaya mewujudkan pemerataan pembangunan nasional, terutama di kawasan perbatasan dan tertinggal. Program berbasis kawasan ini memberikan sejumlah kontribusi positif dalam rangka membuka keterisolasian daerah terpencil, membangun kawasan permukiman baru, hingga mewujudkan kemandirian pangan.
Selain berhasil membuka keterisolasian kawasan transmigrasi melalui pembangunan 68.002 kilometer (km) jalan penghubung, transmigrasi turut mendorong terbentuknya 1.183 permukiman menjadi desa mandiri (definitif) hingga 2018. Kontribusi lain transmigrasi terhadap pembangunan nasional yakni membentuk dua ibu kota baru provinsi dan 104 ibu kota kecamatan.
Transmigrasi juga turut menjadi solusi masalah pangan nasional. Melalui perluasan area pertanian hingga 8,1 juta hektar, pemerintah optimistis ketahanan pangan dapat tercapai sehingga komitmen pengurangan impor bahan pangan dapat terwujud.