Jokowi dan Ma'ruf Amin Sebut Wakafkan Diri untuk Indonesia

Yuliawati
Oleh Yuliawati
13 April 2019, 16:59
Jokowi dalam kampanye akbar GBK
Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
Jokowi dalam Konser Putih Bersatu Stadion Utama GBK, Senayan- Jakarta Pusat (13/4).

Pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin menyatakan akan mewakafkan diri mereka untuk Indonesia. Jokowi menyatakan ini dalam pidato kampanye akbar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Sabtu (13/4).

"Seluruh rakyat RI yang saya cintai, saya dan Profesor Maruf Amin untuk mewakafkan diri kami berdua untuk negara. Insya Allah lima tahun ke depan negara akan lebih kuat," kata Jokowi.

Wakaf merupakan istilah dalam agama Islam untuk menyerahkan sebagian harta miliknya untuk dimanfaatkan bagi kesejahteraan publik.

(Baca: Pertarungan Sengit di Babak Akhir Pilpres 2019)

Jokowi juga menyatakan, rakyat Indonesia harus selalu bersyukur, tidak lupa bersyukur atau kufur nikmat. Selain tidak lupa bersyukur, setiap rakyat Indonesia harus memastikan hidupnya lebih baik dalam lima tahun ke depan.

"Bapak-bapak dan ibu-ibu harus pastikan hidup lebih baik dari hari ini lima tahun ke depan. Tidak akan ada rakyat di hari kemiskinan," kata Jokowi.

Jokowi juga menyatakan untuk memimpin negara diperlukan pengalaman dalam menahkodai kapal besar yang penduduknya mencapai 269 juta orang. Dia menyatakan memiliki pengalaman memimpin negara mulai dari walikota Solo, Gubernur DKI Jakarta serta menjadi presiden selama 4,5 tahun.

"Butuh pengalaman untuk menakhodai negara seperti Indonesia," kata dia.

Ma'ruf Amin: Hari Ini Kita Putihkan GBK, 17 April Putihkan TPS

 Ma'ruf Amin menyatakan pihaknya hari ini telah berhasil memutihkan GBK. Selanjutnya, Ma'ruf mengajak para pendukungnya memutihkan Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada 17 April 2019.

"GBK hari ini telah kita putihkan. Tanggal 17 april apa yang akan kita putihkan? TPS akan kita putihkan," kata Ma'ruf.

Ma'ruf mengatakan, langkah itu bisa dilakukan para pendukung dengan mengenakan baju putih saat datang ke TPS. Menurutnya, pengenaan baju putih dilakukan agar para pendukung ingat untuk mencoblos pasangan calon yang juga mengenakan baju putih.

(Baca: Kampanye Terakhir, Jokowi Putihkan GBK, Sandi Main Gitar di Tangerang)

Dengan demikian, pasangan calon yang mengenakan baju putih dapat memenangkan Pilpres 2019. Di surat suara nanti, pasangan calon yang mengenakan baju putih adalah Jokowi-Ma'ruf.

"Kalau putih-putih menang, Indonesia maju," kata Ma'ruf.

Halaman:
Reporter: Dimas Jarot Bayu
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...