Dituduh Cuci Uang Century, SBY Akan Kejar Asia Sentinel ke Ujung Dunia
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyatakan keberatannya atas pemberitaan Asia Sentinel yang menyebut dirinya mencuci uang melalui Bank Century. Menurut SBY, ada pihak asing yang mengarang cerita tidak benar.
SBY menuding, pemberitaan Asia Sentinel tersebut merupakan fitnah besar. "Korbannya, lagi-lagi SBY dan Partai Demokrat," kata SBY dalam pidato politiknya memperingati 17 tahun Partai Demokrat di Djakarta Theater, Jakarta, Senin (17/9) malam.
SBY menuding fitnah tersebut tak hanya dimainkan oleh pihak asing. Sebagian media massa dan pihak tertentu di dalam negeri, lanjutnya, ikut menyebarluaskan hal tersebut.
(Baca juga: Usai Drama, SBY dan AHY Siap Masuk Tim Pemenangan Prabowo-Sandi)
SBY pun menuding pihak yang menyebarluaskan isu ini memiliki motif dan kepentingan politik karena disampaikan ketika musim pemilu. Sehingga, dia emahami kemarahan para kader Demokrat.
Namun, SBY meminta para kader untuk tidak main hakim sendiri. Dia mengingatkan, Indonesia sebagai negara hukum. Karenanya, Presiden RI keenam tersebut akan menggunakan hak hukumnya mengusut pemberitaan Asia Sentinel.