Luhut Genjot PT PAL Penuhi Kebutuhan Kapal TNI AL

Miftah Ardhian
13 Juli 2017, 16:39
PAL Kapal
ANTARA FOTO/Zabur Karuru
Pekerja menyelesaikan pembuatan Kapal Cepat Rudal 60 meter (KCR 60) di Assembly Hall Divisi Kapal Perang PT PAL Indonesia, Ujung Surabaya, Jawa Timur, Kamis (2/2/2017).

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan menggenjot PT PAL (Persero) agar dapat memasok seluruh kebutuhan armada TNI Angkatan Laut pada 2018. Target ini diharapkan meningkatkan kinerja  perusahaan, yang saat ini hanya memproduksi 10-15 persen dari kapasitas pabrik.

"Kami mau tahun depan sudah maksimum ya (kapasitas produksinya). Direktur Utama PT PAl yang baru, Pak Budiman, cukup kompeten ya," ujar Luhut saat ditemui di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, jakarta, Kamis (13/7).

Advertisement

Luhut mengatakan teknologi yang dimiliki PT PAL mendukung proses produksi pembuatan kapal, baik untuk TNI AL ataupun konsumen lainnya. Adapun beberapa teknologi yang belum dimiliki PT PAL, kata Luhut, bukan masalah yang menghalangi perusahaan untuk menerima pesanan kapal-kapal khusus. "Pembuatan kapal dengan teknologi khusus ini bisa saja kerja sama dengan pihak luar negeri," kata dia.

Direktur Utama PT PAL Budiman Saleh mengatakan perseroan masih dalam proses restrukturisasi dari sisi keuangan dan strategi pasar.  "Kami akan berorientasi pada pembangunan kapal militer dan non-militer," ujar Budiman.

(Baca: Rini Copot Dirut PT PAL Akibat Tersangkut Kasus Suap)

Perusahaan pelat merah tersebut terus mengincar pasar negara-negara di wilayah Asia dan Afrika. Saat ini perseroan tengah memproses pesanan kapal perang dari Malaysia dan Filipina.

Halaman:
Editor: Yuliawati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement