Jokowi Putuskan Subsidi Minyak Goreng Curah jadi Rp 14 Ribu per Liter

Rizky Alika
15 Maret 2022, 16:57
Jokowi, minyak goreng
Antara
Jokowi mengecek harga minyak goreng di pasar tradisional.

Presiden Jokowi memutuskan menerapkan skema mensubsidi minyak sawit goreng curah dengan harga Rp 14 ribu per liter.  Kebijakan ini diputuskan dalam rapat terbatas mengenai kenaikan harga minyak goreng.

"Pemerintah akan mensubsidi harga minyak kelapa sawit curah sebesar Rp 14 ribu per liter," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto usai menghadiri rapat di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (15/3).

Advertisement

Subsidi akan menggunakan dana Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS). Keputusan ini ditetapkan setelah distribusi minyak goreng hasil domestic market obligation atau DMO minyak sawit mentah atau CPO tak berjalan sesuai harapan.

Adapun harga minyak goreng kemasan lain diharapkan dapat mengikuti mekanisme pasar. "Kami tentu berharap dengan nilai keekonomian tersebut, minyak sawit akan tersedia di pasar modern maupun di pasar tradisional," ujar Airlangga.

Sebelumnya pemerintah menetapkan Harga Eceran Tertinggi atau HET minyak goreng curah sebesar Rp 11.500 per liter. Sementara, minyak goreng kemasan sederhana Rp 13.500 per liter dan minyak goreng kemasan premium Rp 14.000 per liter.

Dalam kesempatan yang sama, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan siap untuk mengawal distribusi dan pasokan minyak curah. Listyo menyebut HET minyak goreng curah yang baru Rp 14 ribu per liter.

Pihaknya pun akan bekerja sama dengan pemangku kepentingan terkait untuk memastikan ketersediaan minyak curah hingga minyak kemasan. "Minyak curah, minyak kemasan, sesuai dengan yang disampaikan, menyesuaikan harga keekonomian dan ada di pasar," ujar dia.

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Editor: Yuliawati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement