Elon Musk Lirik Batang Jawa Tengah sebagai Lokasi Pabrik Tesla

Yuliawati
Oleh Yuliawati
19 Mei 2022, 11:36
Elon Musk, Tesla
ANTARA FOTO/Biro Pers Setpres/Laily Rachev/foc.
Presiden Joko Widodo (kiri) berbincang dengan founder SpaceX Elon Musk saat kunjungan di pabrik produksi roket SpaceX di Boca Chica, AS, Sabtu (14/5/2022).

Langkah pemerintah melobi CEO Tesla Elon Musk untuk berinvestasi di Indonesia bakal membuahkan hasil. Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menyebut Tesla kemungkinan merealisasikan investasinya tahun ini.

“Tesla Insya Allah akan masuk ke Indonesia, pada dua bagian investasi besar, pertama tentang ekosistem baterai mobil listrik, yang kedua adalah mobilnya,” ujar Bahlil dalam Road to G20: Investment Forum “Mendorong Percepatan Investasi Berkelanjutan dan Inklusif”, Rabu (18/5).

Bahlil mengatakan Tesla akan berinvestasi di Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang, Jawa Tengah. Selain Tesla, beberapa deret perusahaan kendaraan listrik juga memilih lokasi tersebut, di antaranya CATL, LG dan Foxconn.

Bahlil mengatakan ketertarikan perusahaan kendaraan listrik berinvestasi karena Indonesia menyiapkan ekosistem baterai mobil listrik dari hulu hingga hilir. "Indonesia negara pertama yang mengembangkan ekosistim baterai mobil secara komprehensif dari hulu ke hilir, dari tambang, smelter, prokursor, hingga baterai," kata dia.

Sejak beberapa tahun belakangan, pemerintah menyiapkan KIT Batang sebagai kawasan pengembangan baterai kendaraan listrik. Kawasan industri seluas 4.300 ha itu menjadi industri terintegrasi antara baterai listrik dan pabrik mobil listrik. "Batang jadi kawasan terintegrasi yang dekat dengan tol dan kota Semarang dan dekat pelabuhan untuk ekspor," kata dia.

Bahlil mengatakan pemerintah meminta para investor menyerap tenaga kerja sebanyak-banyaknya dari dalam negeri. Para investor dapat mengirimkan tenaga ahli yang kemudian melatih para pekerja.

Pemerintah sudah menyiapkan Solo yang berada dekat dengan kawasan Batang untuk menyuplai para tenaga kerja. "Solo Technopark akan jadi instrumen terpenting untuk membina tenaga kerja," kata dia.

Usai kembali dari kunjungan kerjanya ke Amerika Serikat (AS), Bahlil mengaku mendapat banyak pertanyaan soal investasi Tesla. Terlebih setelah pertemuan Presiden Jokowi dengan CEO Tesla Elon Musk.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...