Investasi Tambahan POSCO Dinilai Perkuat Ekosistem Kendaraan Listrik

Andi M. Arief
29 Juli 2022, 15:20
baja, krakatau steel, kendaraan listrik
PT. Krakatau Steel
Pabrik baja PT Krakatau Steel (Persero) Tbk.

Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menilai tambahan investasi PT Krakatau Steel Tbk dan Pohang Iron and Steel Company (POSCO) senilai US$ 3,5 miliar atau Rp 52,2 triliun bakal memperkokoh ekosistem industri baja dan otomotif di dalam negeri.

Seluruh investasi tersebut akan disuntikkan untuk usaha patungan Krakatau Steel dan POSCO, yakni PT Krakatau Posco mulai mulai 2023. Krakatau Posco akan menggunakan dana untuk menambah kapasitas produksi baja, khususnya baja untuk kendaraan listrik atau EV.

"Sesuai arahan Presiden dalam mengurangi impor bahan baku, hari ini penandatanganan MoU kerja sama strategis antara Krakatau Steel dan Posco di bidang industri baja, disaksikan Pak Presiden," kata Menteri BUMN Erick Thohir dalam keterangan resmi dikutip Jumat (29/7).

Tambahan investasi ini juga akan memperbaiki arus keuangan Krakatau Steel. Saat ini, Krakatau Steel berhasil menempuh restrukturisasi utang dan mulai mencetakkan laba setelah konsisten merugi delapan tahun berturut-turut.

"Bayangkan bertahun-tahun, delapan tahun rugi terus, tapi tahun lalu Krakatau Steel sudah bisa untung Rp 800 miliar," kata Erick.

Erick mengatakan salah satu peritmbangan POSCO dalam menambah investasi adalah cadangan sumber daya alam yang besar dalam pengembangan industri EV.

Strategi tersebut sejalan dengan rencana Krakatau Steel untuk meningkatkan kapasitas produksi baja canai dingin (CRC) sebanyak 1,2 juta ton per tahun menjadi 2 juta ton per tahun. Hal tersebut dilakukan dengan pembangunan Cold Rolling Mill 2 pada awal 2024 dan ditargetkan beroperasi pada akhir 2024.

Direktur Utama Krakatau Steel Silmy Karim sebelumnya mengatakan investasi yang dibutuhkan untuk pembangunan CRM 2 mencapai US$ 700 juta. CRM 2 direncanakan memiliki kapasitas produksi maksimum sebanyak 1,1 juta ton per tahun.

Halaman:
Reporter: Andi M. Arief
Editor: Yuliawati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...