Putin Belum Tentu Hadir di KTT G20 Bali, Tergantung Geopolitik Dunia
Presiden Vladimir Putin belum tentu akan menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang akan digelar di Pulau Bali pada November mendatang. Duta Besar Federasi Rusia untuk Indonesia Lyudmila Vorobieva mengatakan bahwa belum dapat memastikan kehadiran Putin.
“Jika ditanya terkait kedatangan presiden (dalam KTT G20), sayangnya saya belum memiliki kabar terbaru. Keputusan akan diambil mendekati acara tersebut, jadi saya belum dapat mengkonfirmasi untuk sekarang,” ujar Vorobieva dalam konferensi pers yang digelar di Jakarta, Rabu (12/10).
Dia menjelaskan bahwa keputusan terkait apakah Presiden Putin akan menghadiri KTT G20 bergantung ada situasi dan keamanan geopolitik yang terus berkembang.
Ada beberapa langkah persiapan, termasuk memastikan hotel yang disiapkan untuk pemimpin Rusia itu.
“Namun ini bukan berarti ada keputusan yang telah diambil. Kami telah mengetahui hotel apa yang dipersiapkan karena jika presiden tidak datang, dia akan tetap mengirimkan perwakilan. Jadi kami masih akan membutuhkan hotel,” ujarnya.
Dubes Vorobieva pun kembali menegaskan dukungan Rusia bagi presidensi G20 dan mengatakan bahwa delegasi Rusia telah mengikuti berbagai pertemuan dalam rangkaian kegiatan G20 di bawah presidensi Indonesia.
Pemerintah Indonesia sendiri telah mengirimkan undangan resmi kepada Presiden Putin dan pemimpin anggota G20 lainnya untuk menghadiri KTT G20.
Sebelumnya Vorobieva mengatakan Putin berencana menghadiri KTT G20 di tengah seruan untuk mengeluarkan Rusia dari kelompok tersebut.